Skip to main content

Risma Apresiasi Kegiatan Komunitas Pencinta Instagram

SURABAYA (Mediabidik) - Komunitas pecinta instagram yang tergabung dari berbagai macam kota dan dunia menghadiri acara World Wide Instameet (WWI) 15 Th Surabaya City yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya pada Minggu, (26/03) di Taman Suroboyo, Kenjeran Surabaya. Acara yang rutin digelar setiap tahun tersebut dihadiri oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini beserta perangkat daerah terkait.

Dalam sambutannya Risma mengatakan, acara ini mampu membangun komunikasi antar daerah dan membuka kesempatan bagi anak-anak muda untuk dapat beraktivitas secara positif dan mengurangi peluang untuk berbuat negatif. 

"Tidak ada permusuhan sehingga rasa persatuan dan kesatuan bangsa indonesia dapat terjaga dengan utuh," kata Risma di sela-sela acara.

Risma juga menegaskan bahwa dirinya akan memfasilitasi ide-ide kreatif anak muda yang dapat ditularkan untuk surabaya serta kota-kota lainnya. 

"Asalkan positif saya pasti mensupport dan memberi ruang bagi mereka," tegas Mantan Kepala Bappeko tersebut. 

Sementara itu Koordinator acara (WWI) Andy Pinaria, menuturkan keakraban dengan para instagramers yang datang dari berbagai tujuan diselenggarakan acara ini untuk menjalin komunikasi dan macam kota dan dunia.

"Diharapkan mereka bisa sharing dan saling bertukar pikiran terkait instagram, sehingga muncul ide-ide kreatif dan positif dari pemuda-pemudi surabaya untuk bisa ditularkan ke kota-kota lainnya," ungkap Andy.

Rangkaian acara instameet yang dihadiri lebih dari 1000 orang tersebut mengangkat tema kebaikan dengan berbagai macam kegiatan diantaranya, hunting foto di sekitar pesisir kenjeran, berinteraksi dengan warga sekitar terkait perekonomian kemudian ditutup dengan acara melepas balon bersama dengan walikota surabaya.

Melihat acara yang begitu meriah beberapa peserta memberi komentar apik terkait acara instameet, salah satunya Poppy (28). Menurutnya, acara ini sangat bagus. Sebab, dengan adanya acara ini pemuda-pemudi di Surabaya semakin kuat, saling mengenal dan menambah komunitas baru.

"Intinya acara ini diharapkan mampu membangun surabaya menjadi lebih baik dan kreatif," ungkap perempuan berprofesi arsitek itu.
Adapula, Candra (30) yang mengatakan acara ini cukup bagus karena pecinta fotografi dan instagram berkumpul di sini untuk berbagi. Menariknya lagi, didukung langsung oleh walikota surabaya, Tri Rismaharini.

"Diharapkan ke depan akan ada WWM di surabaya yang lebih meriah," ujar Candra.(pan)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni