SURABAYA (Mediabidik) - Beredarnya kabar narkoba berbentuk permen disekolah-sekolah dasar yang ada di Surabaya mendapat perhatian serius dari Ketua DPRD Kota Surabaya, Armuji.
Ditemui usai menemui Kepala BPNNP Brigjen Polisi Fathur Rohman dan BNNK Surabaya, AKBP Suparti, Armuji mengaku berencana mengalokasikan anggaran dalam APBD untuk mendukung program BNN.
"Tadi kita sudah meminta program mereka (BNN). Kita ingin tahu programnya seperti apa," ujar Armuji, Selasa (7/3/2017).
Armuji menjelaskan," Pengalokasian anggaran untuk mendukung program BNN bisa dibenarkan. Karena hal itu untuk generasi yang akan datang seperti anak cucu kita."jelasnya.
Menurut Armuji, generasi muda harus diingkatkan sedini mungkin tentang bahaya narkoba. Mengingat saat ini narkoba sudah mulai menyasar pelajar di sekolah dasar.
"Seperti yang dikatakan tadi bahwa permen pun itu sudah mengandung zat adiktif (narkoba). Itu yang patut kita harus cegah," tegasnya.
Ditanya soal rencana tes urin bagi anggota dewan, politisi dari PDI-P itu menyambutnya dengan baik. Menurutnya, semua instansi harus welcome dalam mendukung upaya pemberantasan narkoba.
"Sebelum kita memberikan sosialisasi ke orang lain, kita akan memberikan suatu contoh ke diri kita dulu," pungkas Armuji. (pan)
Comments
Post a Comment