SURABAYA|Mediabidik.Com - Pengalaman dari gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024 lalu, menjadi pelajaran berharga bagi Komite Olahraga Nasional Indonesia Jawa Timur (KONI Jatim). KONI Jatim ke depan akan lebih fokus pada pembinaan cabang olahraga (cabor) yang memiliki potensi besar dalam perolehan medali emas, seperti dayung dan atletik demi meningkatkan performa di PON 2028 mendatang. Ketua KONI Jatim M Nabil mengungkapkan, bahwa pembinaan dua cabor tersebut akan lebih digencarkan setelah hasil yang kurang memuaskan di PON 2024. "Jawa Timur hanya berhasil meraih satu medali perak di cabor dayung, serta 4 emas, 6 perak, dan 8 perunggu di cabor atletik, " ungkap Nabil, pada Kamis (3/10/2024). Hasil ini berbeda jauh dengan pencapaian Jawa Barat yang berhasil menguasai cabor dayung dengan 17 emas, serta DKI Jakarta yang unggul di cabor atletik dengan 11 emas. "Kita ini memang ada catatan, ada beberapa cabor yang memang sudah kita siapkan, tapi p
Independen Tegas dan Lugas