Skip to main content

Komisi D Minta Pemprov Benahi Sistem Transportasi ke Pulau Gili Ketapang

SURABAYA (Mediabidik) - Wakil ketua Komisi D DPRD Jawa Timur, Mahdi berharap agar Pemprov Jatim segera membenahi sistem transportasi dari Kabupaten Probolinggo ke pulau Gili Ketapang. Pasalnya selama ini transportasi pengunjung kearah itu masih menggunakan kapal tradisional. 

"Pertama ya transportasi penyebaran dari kota menuju Gili Ketapang masih tradisional dan Keselamatannya belum terjamin,"ujar Mahdi usai melakukan kegiatan reses di pulau Gili Ketapang Probolinggo, Minggu (4/3) 

Menurutnya, selain transportasi ke pulau Gili Ketapang, pihaknya juga meminta agar pulau itu dibangun akses ke pantai, agar mempermudah pengunjung. "Tadi Dinas Perhubungan sudah berjanji akan membangun akses jalan melingkar di pantai itu," ujarnya. 

Mahdi yang juga Politisi PPP menambahkan, potensi pariwisata di pulau itu cukup bagus. Kedepan, harus ada campur tangan dari pemerintah provinsi, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. 

"Kami akan bahas nanti di paripurna supaya diperhatikan. Ini sangat potensi sekali karena saya dengar satu pengelola bisa menerima wisatawan sekitar 600 orang setiap bulan,"ujarnya politisi asal Daerah Probolinggo ini. 

Mahdi menuturkan, sebenarnya, beberapa waktu lalu pihaknya sudah mengajak Dinas Pariwisata Jatim, untuk melihat potensi pariwisata di pulau itu. "Tapi sayangnya sampai sekarang belum ada sama sekali,"ujarnya. 

Sementara itu kepala Dishub Jatim yang diwakilkan Kabid Perhubungan Laut, Nyono mengatakan potensi Pulau Gili ketapang ini menyimpan potensi wisata yang bagus dikelolah dengan baik. Dan di Pulau gili Ketapang ini Dishub Jatim sudah membangun dermaga pelabuhan disekitar Pulau Gili Ketapang yang sudah dimanfaatkan warga.

Lebih lanjut, pihaknya juga menyampaikan pada tahun 2018 Dishub akan membangun akses dari dermaga Pelabuhan Gili Ketapang kearah pasir Putih yang miliki panjang 1.000 KM. 

"Dengan dibangunnya akses ini diharapkan wisata yang datang bisa menikmati keindahan wisata di Probolinggo dengan cukup menggunakan sepeda atau pakai ojek,"ujarnya.

Sementara itu, untuk saat ini Dishub juga telah memberikan bantuan alat soal keselamatan kapal mulai pelampung. Sementara itu untuk bantuan kapal pihaknya akan melakukan pembicaraan terlebih dahulu. "Kami saat ini masih memberikan bantuan alat dan sosialisasi keselamatan penggunaan kapal,"ujarnya. (RoHa)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni