Skip to main content

XL Fokus Garap 4G di Bali

BALI (Mediabidik) - PT XL Axiata Tbk (XL) mendukung penuh dengan meningkatkan kualitas layanan dan memperluas cakupan layanan 4G untuk area Bali. XL menerapkan teknologi pendukung untuk semakin memaksimalkan kualitas, Meningkatkan kecepatan dan kestabilan jaringan layanan 4G LTE dengan berbagai teknologi mobile sebagai sarana yang dapat dipakai oleh pelajar, Mahasiswa dan masyarakat luas.

VP XL East Region, Desy Sari Dewi menghadiri rangkaian acara PeluncuranJaringan 4G LTE XL di Bali. Kegiatan utama yang diadakan yaitu Seminar Entrepreneur "Xtra Sukses Dengan Digital Campign" bekerjasama dengan Universitas Udayana sebagai Universitas terkemuka di Bali yang menghasilkan lulusan yang bermutu yang memiliki potensi dalam penguasaan Ipteks. 

Juga dilakukan penyerahan Bea Siswa XL melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Mahasiswa Universitas Udayana senilai Rp 30 Juta. Serta MOU kerjasama XL dan Universitas Udayana  mengenai perbaikan secara menyeluruh jaringan seluler dan data internet, memberikan Motivasi kepada Mahasiswa untuk terus berkarya menggunakan tehnologi 4G XL melalui Digital Entrepreneurship di Auditorium Widya Sabha Universitas Udayana, Jimbaran Bali, Kamis (15/12/12).

Desy mengatakan, entrepreneur memang harus terus di dorong, khususnya di kalangan usia muda. Hal ini karena perkembangan ekonomi dunia saat ini membutuhkan orang-orang yang tidak hanya berlaku sebagai pekerja tetapi juga memberi pekerjaan. Hal ini merupakan pertimbangan menjadikan Bali sebagai Area 4G XL.

"Bali sebagai daerah pariwisata membuat kami ingin mendukung dan memberikan motivasi kepada mahasiswa, meningkatkan layanan telekomunikasi selular di dalam areal Universitas Udayana. Bekerja sama dalam pendidikan melalui jaringan 4G LTE XL," ungkap Desy, Kamis (15/12/2016).

Dari total 1640 BTS di Bali, untuk tahap awal sudah tersedia lebih dari 527 BTS 4G yang tersebar di BaliLayanan 4G LTE di Bali akan meng-cover area-area yang menjadi pusatkegiatan bisnis dan ekonomi, pariwisata, pemerintahan, dan perguruan tinggi. 

Total pelanggan XL di Bali saat ini lebih dari 2.700.000 pelanggan, yang merupakan pelanggan potensial untuk berpindah ke layanan internet cepat 4G. Sebanyak 65% dari pelanggan tersebut telah menggunakan kartu SIM 4G, dan 47% pelanggan telah menggunakan smartphone 4G.

Saat ini secara keseluruhan layanan XL 4G LTE telah melayani sekitar 86 kota/area di seluruh Indonesia. Layanan XL 4G LTE saat ini semakin nyaman dinikmati oleh masyarakat karena sudah didukung sekitar 6.600 BTS 4G yang tersebar di berbagai kota/area tersebut. Jumlah ini tentu akan terus bertambah seiring dengan proses pembangunan yang terus berlangsung. (haria)

Teks Foto : Peluncuran Jaringan 4G LTE XL di Bali dan Kegiatan Seminar Entrepreneur "Xtra Sukses Dengan Digital Campign" bekerjasama dengan Universitas Udayana

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni