Skip to main content

1.887 Personel Gabungan Siap Amankan Surabaya

SURABAYA (Mediabidik) - Menjelang Natal dan Tahun Baru faktor keamanan menjadi perhatian utama jelang libur Natal dan tahun baru. Oleh karenanya, apel pengamanan gabungan digelar di Taman Surya, Jumat (23/12). Apel tersebut dihadiri pasukan gabungan dari unsur Polri, TNI, Pemkot Surabaya, PLN, serta PMI.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang bertindak sebagai inspektur apel mengajak semua lapisan masyarakat turut menjaga keamanan dan ketertiban selama libur panjang akhir tahun. Sebagai langkah antisipasi, Risma -sapaan Tri Rismaharini- telah mengeluarkan surat edaran. Isi surat edaran tersebut, tak hanya mewaspadai potensi aksi terorisme, melainkan juga antisipasi bahaya kebakaran.

Menurut Risma, warga diimbau aktif mengamankan wilayahnya masing-masing. Bilamana dijumpai potensi gangguan, warga diharapkan segera melapor kepada pihak berwajib. Selain itu, tamu yang menginap lebih dari satu hari dikenakan wajib lapor kepada RT/RW setempat.

Risma menegaskan, saat malam pergantian tahun di Surabaya tidak ada car free night. "Ya karena terlalu berat untuk penjagaan petugas keamanannya. Lebih baik petugas keamanan kami fokuskan di obyek-obyek strategis saja, jadi tidak ada car free night," tegasnya.

Hal senada juga diutarakan Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol M Iqbal. Dia mengimbau warga lebih baik melakukan refleksi diri di rumah bersama keluarga saat malam pergantian tahun. "Dari pada hura-hura di luar lebih baik di rumah saja. Lebih bermanfaat bersama keluarga," ujarnya.

Lebih lanjut, Iqbal yang baru dilantik sebagai Kapolrestabes Surabaya pada 6 Desember lalu ini menyatakan, sedikitnya 1.887 personel gabungan dari unsur TNI, Polri, Pemkot Surabaya dan ormas siap mengamankan Kota Pahlawan selama libur panjang Natal dan tahun baru. 1.200 di antaranya merupakan personel dari Polri.

Iqbal mengatakan, pihaknya akan mendirikan pos-pos pengamanan di beberapa titik strategis. Di samping itu, untuk menjamin keamanan dan kenyamanan saat ibadah Natal, Polrestabes Surabaya telah berkoordinasi secara intensif dengan pihak gereja. Sebanyak 361 gereja di Surabaya telah masuk radar pantau aparat kepolisian. "Tentunya, gereja-gereja tersebut akan mendapat pengamanan dari pihak TNI dan kepolisian agar umat Kristen dan Katolik dapat menjalankan ibadah dengan rasa aman," imbuh mantan Kasatlantas Polrestabes Surabaya ini.  

Tidak hanya tempat-tempat ibadah, kata Iqbal, pengamanan juga menyentuh beberapa obyek vital. Misalnya, tempat-tempat wisata, pelabuhan, terminal serta bandara. "Tak terkecuali, kantor-kantor pemerintahan dan kantor konsulat jenderal negara sahabat juga mendapat perhatian dari pihak kepolisian," terangnya.(pan)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Tiga Alasan Kejaksaan Ajukan Kasasi Atas Vonis Bebas Eks Dirut PT DOK

SURABAYA (Mediabidik) – Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya, Heru Kamarullah, secara tegas menyatakan pihaknya sudah menyatakan secara resmi, untuk mengajukan perlawanan terhadap vonis bebas yang dijatuhkan hakim Pengadilan Tipikor Surabaya terhadap Mantan Direktur Utama (Dirut) PT Dok dan Perkapalan Surabaya (DPS), Riry Syeried Jetta. "Perlawanan dalam bentuk upaya hukum kasasi tersebut sudah resmi kita dinyatakan ke Pengadilan pada Rabu (23/10/2019) lalu," terang Heru, Jumat (25/10/2019) Heru menambahkan, Kasasi atas putusan bebas tersebut dilakukan berdasarkan tiga pertimbangan sebagaimana diatur dalam pasal 253 Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Pertama, terkait peraturan hukum yang tidak diterapkan sebagaimana mestinya. Kedua, untuk menguji kinerja hakim dalam mengadili perkara telah sesuai dengan Undang-Undang apa tidak atau dalam istilah hukum disebut judex facti. Dan yang ketiga, untuk menguji batas kewenangan pe...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...