Skip to main content

Peringatan HUT ke 52, Golkar Jatim Usulkan Soeharto Pahlawan Nasional

SURABAYA (Mediabidik) –  Peringati Hari Ulang Tahun (HUT) partai Golkar ke 52 tahun, dijadikan momen kebangkitan bagi partai berlambang pohon beringin, partai yang pernah berkuasa di era Orde Baru (Orba).
      

Dalam momen tersebut Ketua DPD Golkar Jatim Nyono Suharli kembali mengusulkan nama mantan Presiden RI ke 2 Soeharto untuk menjadi Pahlawan Nasional.

"Pada kesempatan HUT Golkar ke 52 yang di gelar di Jawa Timur, DPD Partai Golkar Jatim kembali mengusulkan nama mantan Presiden RI Soeharto sebagai pahlawan nasional," ucap Nyono Suharli saat di temui di Gedung DPD I Golkar Jatim.
      

Dalam rangkaian acara HUT Golkar ke 52 Tahun, Nyono Suharli juga melakukan ziarah ke makam sesepuh Golkar Jatim ini. Ada dua makam sesepuh Golkar yang dikunjungi para pengurus Golkar Jatim. Yakni Makam alm HM Said dan Makam alm Hasril Haroen mantan Ketua DPD Partai Golkar Jatim.
       

Nyono Suharli momen ini sekaligus digunakan untuk kembali mengusulkan gelar Pahlawan kepada Presiden RI ke dua itu. Nyono mengatakan alasan usulan Soeharto sebagai pahlawan nasional karena dinilai berhasil memimpin Indonesia. 
      

"Pak Harto sebagai sesepuh dan pendiri Partai Golkar berhasil memimpin selama 32 tahun dalam pembangunan. Pak Harto pernah menjadikan Indonesia swasembada pangan yang harus diakui itu berhasil," jelas Nyono di hadapan wartawan .
       

Nyono mengatakan DPD Partai Golkar Jatim akan menjadi pelopor usulan tersebut. Meski sebelumnya pernah diusulkan tapi sampai sekarang belum ada tanggapan dari pemerintah. "Kami sudah kirim surat ke DPP Partai Golkar agar melalui anggota fraksi Partai Golkar di DPR RI untuk memperjuangkannya," pungkas Nyono yang masih aktif sebagai Bupati Jombang.(rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni