Skip to main content

Ikut Pelatihan TRCC, PKS Jatim Maksimalkan Bantu Penanganan Covid-19


Mediabidik.com
- Kontribusi PKS membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19 seringkali dilakukan dengan terjun langsung kepada masyarakat yang terdampak Covid-19. Untuk itulah DPP PKS menggelar Pelatihan Tim Respon Cepat Covid-19 (TRCC) pada Sabtu dan Ahad (31/7 dan 1/8). Kegiatan ini diikuti seluruh satgas pengendalian dampak Covid-19  di seluruh Indonesia termasuk DPW PKS Jatim. 

Kegiatan yang digelar melalui zoom dan kanal youtube PKS TV ini menghadirkan beberapa nara sumber diantaranya dr Wahyu D Atmojo.

dr Wahyu D Atmojo, salah satu nara sumber yang saat ini aktif di bagian instalasi kedokteran Forensik di RS Moewardi Solo menyampaikan apresiasinya kepada tim Satgas pengendalian dampak Covid-19 yang dibentuk PKS. 

"Alhamdulillah saya melihat sejak awal bagaimana PKS ini membuat tim khusus Covidnya. Sekarang jauh lebih terorganisir. Mudah-mudahan PKS terus bisa memberikan warna," harapnya. 

Ia kemudian menceritakan bagaimana perjumpaan awalnya dengan Tim Satgas Covid-19 PKS ini. Perjumpaannya dengan PKS pada saat kematian pertama pasien Covid-19. 

Saat kematian pertama di Solo, dokter Wahyu mengaku masih belum tahu bagaimana menangani pemakaman pasien yang meninggal karena Covid, karena semua keluarganya harus isolasi mandiri. 

"Saat itu kami kita berpikir untuk membentuk relawan. Kami mencari orang yang sudah punya keberanian untuk bertindak. Yang langsung terpikir dalam benak saya ya PKS dan Tim SAR," katanya. 

Ia kemudian merekrut sekitar 20 orang dan bekali pelatihan pencegahan penularan penyakit infeksi, saat itu. Tim dibentuk dengan cepat dan langsung action untuk memakamkan. Alhamdulillah sekarang dipertemukan dengan kembali dengan PKS di forum ini," ujarnya. 

Ketua bidang Kesejahteraan Sosial (Kesos) DPW PKS Jatim dr Jojok Santoso SpPD FINASIM mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, Satgas pengendalian dampak Covid-19 di wilayah dan daerah harus terus diingatkan tentang pentingnya aspek pencegahan saat membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. 

"Acara ini sangat bermanfaat untuk pembekalan bagi TRCC daerah dan kecamatan, karena background pendidikan relawan PKS yang sangat beragam," katanya.

Ia kemudian menyimpulkan beberapa catatan penting dari materi pelatihan, antara lain pentingnya aspek preventif/pencegahan dengan selalu menekankan prokes 6M, yaitu mencuci tangan dengan sabun, menggunakan masker dengan benar, menjaga jarak, menghindari keramaian, menghindari makan bersama, mengurangi mobilitas. 

"Yang juga sangat penting untuk diketahui adalah sikap dan perilaku seseorang yang konfirmasi tanpa gejala dan konfirmasi dengan kategori ringan. Dua kategori ini cukup isoman dan tidak perlu panik. Monitoring mandiri selama isoman harus diketahui dan dipahami. Jika saturai dibawah 95 segera ke RS atau faskes yg tersedia, jangan menunggu saturasi oksigen dibawah 90," jelasnya. 

Dokter Jojok kemudian menjelaskan tentang bagaimana TRRC DPW PKS ini bergerak.  

"Semuanya bekerja bersama  dan berjalan sangat aktif mengawal para anggota dan masyarakat yang terpapar."

"Alhmdulillah, di semua daerah di Jatim, kegiatan itu sudah berjalan lancar. Sampai kemudian DPP mengordinir semua TRRC ini, agar lebih optimal dalam penanganan dan pemantauan," kata Jojok. 

Senada Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan menjelaskan, dalam kegiatan Pelatihan Tim Respon Cepat Covid-19 yang digelar DPP PKS itu, DPW PKS Jatim diwakili oleh pimpinan Satwil Jatim sebanyak 21 orang, dari Satda PDC  sebanyak 342 orang, TRCC Wilayah 9 orang, dan TRCC daerah 189 orang. 

Irwan juga mengajak generasi muda dan milenial untuk menjadi berpartisipasi dengan menjadi relawan yang tergabung dalam TRCC utamanya TRCC ditingkat kecamatan.

"Alhamdulillah, kami berharap kegiatan ini menyemangati  teman-teman  yang terjun ke lapangan dan menguatkan pelayanan PKS pada masyarakat dengan membantu langsung masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 ini," harap pria 45 tahun ini. 

"Materinya luar biasa, salah satunya TRCC dilatih tentang protokol isolasi mandiri, operasionalisasi ambulan, dan tata cara pemulasaraan jenazah terpapar covid19," pungkas Kang Irwan. (rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar

Selain Bangun Pasar Karah, Ada 6 Pasar Tradisional yang Jadi Prioritas Tahun Ini

SURABAYAIMediabidik.Com - Tahun ini pemerintah kota Surabaya melalui Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPR KPP) akan membangun Pasar Modern di Jalan Karah dengan nilai anggaran Rp 4,5 miliiar dengan luas lahan 6000 M2.  Iman Krestian Kabid Bangunan Gedung DPR KPP kota Surabaya mengatakan, itukan relokasi dari pasar tradisional di seberang jalan yang kondisinya tidak layak, arahan bapak walikota semua pasar yang pedagangnya tumpah ke jalan harus masuk kedalam. Seperti pasar Keputran, pasar Simo , Tembok, pabean dan Karah jadi prioritas bapak walikota. "Pasar Karah ini kan sudah tidak layak pasarnya, jadi mereka makan jalan/gang dan mereka akan dirapikan dan ditata semua di lokasi baru. Nantinya bekas pasarnya dibuat gedung serbaguna untuk kepentingan warga setempat. "ujar Iman kepada media ini, Kamis (18/1/2024).  Masih menurut Iman, rencana relokasi pasar itu sudah rencana lama dari dulu, namun dikarenakan kena Covid jadi rencana itu ter

PT Nitra Farmasi Edarkan Alkes Import Ilegal Asal Jepang

SURABAYA (Media Bidik) – Peredaran alat kesehatan(Alkes) produk Fuji Phycon asal Negeri Matahari Terbit (Jepang) yang sudah masuk ke Indonesia melalui Distributor tunggal PT Nitra Farmasi yang berkantor di jalan Percetakan Negara V No 10 Jakarta, ironinya alat kesehatan asal Jepang  yang diedarkan oleh PT Nitra Farmasi di Rumah Sakit Pemerintah maupun Swasta di seluruh Indonesia, ternyata belum mempunyai IPAK(Ijin Penyaluran Alat Kesehatan) dari Departemen Kesehatan RI sesuai Permenkes No 1191 Tahun 2010 tentang Penyaluran Alat Kesehatan(Alkes) dan Permenkes No 1190 Tahun 2010 tentang Ijin Edar Alkes. Perusahaan perdagangan farmasi milik Jarmansjah Joesoef  disinyalir melanggar Pasal 196 Undang-Undang  No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan bisa diancam kurungan penjara selama 15 tahun atau denda sebesar Rp 15 milliar. Padahal perusahaan perdagangan farmasi milik pengusaha asal Padang Sumatera Barat ini sudah berdiri sejak tahun 2004 namun hingga kini belum meng