Skip to main content

Kejaksaan Dituding Istimewakan Penahanan Henry J Gunawan

SURABAYA (Mediabidik)  - Setiap orang dihadapan hukum semua sama, mungkin kalimat itu hanyalah kiasan belaka, ketimpangan hukum dan perlakukan tebang pilih dalam penegakan hukum kerap sekali dirasakan nyata oleh masyarakat. 

Istilah tebang pilih sudah bukanlah rahasia umum lagi di republik ini, seperti yang terjadi dalam penahanan Henry J Gunawan bos PT Gala Bumi Perkasa yang dianggap telah diistimewakan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya. 

Seperti yang diungkapkan Singky Soewadji kepada media, ada perlakukan yang tidak sama dalam penangkapan Henry J. Gunawan, ditahan dengan dakwaan penipuan dan penggelapan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari ) Surabaya dimana terkesan di istimewakan dibandingkan dirinya saat ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejari Surabaya dalam kasus tuduhan pencemaran nama baik oleh para penjarah 420 Satwa Kebun Binatang Surabaya (KBS).

" Disini ada  tebang pilih dalam penegakan hukum, orang punya uang diperlakukan berbeda dengan orang miskin, yang kaya istimewakan," ungkap Singky Soewadji, Jumat (11/8).

Singky melanjutkan Memang fenomena perbedaan dalam penegakan hukum di republik nyata dirasakan," Bedanya, Saat Henry J Gunawan ditetapkan sebagai tersangka dia tetap dengan kondisi biasa seperti saat dia datang di gedung Kejari Surabaya, dan dibawa ke Rumah Tahanan (Rutan) Medaeng sendirian tanpa bersama tahanan lain, dan tanpa mengenakan rompi Tahanan, apa lagi di Borgol, disini ada perbedaan dalam perlakukan hukum," ungkapanya. 

Sementara saya, lanjut Sinky saat itu yang dikenakan dakwaan Pencemaran Nama Baik oleh para penjarah 420 Satwa Kebun Binatang Surabaya (KBS). " Saya dibawa ke Rutan Medaeng bersama puluhan tahanan Narkoba, Pencurian dan sebagainya dengan menggunakan rompi tahanan dan dengan tangan di Borgol," terangnya. 

Singky menceritakan dirinya telah 18 hari dalam tahanan, selama 18 hari ditahan di Rutan Medaeng, berkumpul dalam satu ruangan dengan penghuni lebih dari 600 tahanan. " Dan selama saya menuju persidangan dan kembali ke Medaeng tangan saya selalu di borgol, sementara Henry saat ditahan ke medaeng tanpa rompi tahanan dan tanganya tidak di borgol, tapi Tuhan Tidak Tidur (Gusti Mboten Sare), saya divonis Bebas murni," ungkap Singky. 

Dan pada waktu itu Singky mendapat penangguhan menjadi tahanan kota, dan " Akhir persidangan Majelis Hakim memvonis saya bebas murni, karena tidak terbukti. Dalam salah satu alasan di amar putusannya, Majelis Hakim mengatakan adanya kesalahan prosedur dalam pemindahan Satwa KBS.," terangnya. (pan) 

Comments

Popular posts from this blog

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar...

KPU Launching MASKOT, MARS, dan JINGLE Pilwali Surabaya 2024

SURABAYAIMediabidik.Com – Dalam acara pengenalan maskot, Mars dan Jingle Pilwali Surabaya 2024, Nursyamsi Ketua KPU Kota Surabaya menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga atas kehadiran seluruh awak media. Namun, sebelumnya Nursyamsi juga sekaligus meminta maaf jika ada yang tidak pas dalam pelayanan yang berkaitan dengan tugas dan fungsi seluruh anggota komisioner KPU. "Karena tanpa peran media, tentu tidak afdol karena berkaitan dengan agenda sosialisasi," ucapnya. Selasa (11/06/2024) Soeprayitno komisioner KPU Divisi Teknis Penyelenggaraan, mengatakan bahwa sebelumnya, partisipasi pemilih naik tipis (1 persen) yakni berada diangka 53 persen. Maka di Pilwali Surabaya  2024, pihaknya berharap bisa menyentuh angka 75 persen. "Nah ini mustahil bisa tercapai jika tidak dibantu oleh kawan kawan media. Karena media tidak hanya sebagai penyampai pesan, namun sekaligus sebagai penjaga demokrasi," ucap Nano. Acara menghadirkan dua narasumber yakni Wa...

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...