SURABAYA (Mediabidik) - Tanggul penahan banjir yang berada di Dukuh Sumber Jaya RT 05 RW 03 kelurahan Sumber rejo kecamatan Pakal Surabaya ambles sedalam 2 meter dengan panjang 50 meter.
Amblesnya tanggul penahan banjir yang ada sudah berlangsung sejak tahun 2016, ironisnya sampai sekarang tidak ada perhatian sama sekali dari pemkot Surabaya terkait amblesnya tanggul tersebut.
Semain Ketua RT 05 Dukuh Sumber Jaya saat ditemui mengatakan, mau ambrol itu terjadi pada tahun 2016 dan sudah tiga tahun ini. Mungkin saat ini belum, tapi nanti dua tahun lagi kalau banjir besar, hujan lebih besar bisa meluber.
"Saya rasa pemkot belum tau, setiap saat selalu saya pantau terus perkembangan Kali Lamong. Karena tahun kemarin sudah meluber, kalau tahun depan hujannya lebat lagi tanggul bisa jebol dan bisa mengarah ke sekelurahan Sumber Rejo bisa banjir," ucap Semain, Jumat (30/8/2019).
Masih menurut Ketua RT 05, tahun depan kalau hujannya lebat lagi, mungkin sudah jebol. Tinggal tunggu waktunya saja, kalau tidak dibenahi dan tidak ada perhatian dari pemkot otomatis kasihan semua warga dari kecamatan Pakal.
"Kalau tanggul ini jebol semua akan terendam banjir, seperti lautan gitu," ucapnya.
Sementara Ketua RW 03 Sumber Langgeng kelurahan Sumber Rejo Suud saat dikonfirmasi menjelaskan, untuk tanggul yang ambles sudah ta laporkan, dan orang PU Bina Marga pak Andik yang nanggapi. Sekitar tiga hari lalu, dan sudah dilihat.
"Panjang tanggul yang ambles kurang lebih 50 meter, " kata Ketua RW 03 Sumber Langgeng.
Abah Suud panggilan akrab Ketua RW 03 Sumber Langgeng menambahkan, dia (Andik-red) menawarkan ke saya, di ambilkan lemah tambak apa atau diambilkan tanah diusungi sama dum truk.
"Masalahnya lemah tambak masih banyak airnya semua, makanya aku kebingungan terus gimana ini." ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, kalau dulu kan waktu musim kemarau diambilkan lemah tambak, lah begitu lemah tambak di kerok sama escavator posisinya mendekati musim hujan terlalu mepet. Akhirnya belum seberapa kuat.
"Tanggul tanah kalau belum ada tumbuhnya suket gampang longsor," imbuhnya.
Masih menurut suud, lermintaan warga melalui RT - RT yang disampaikan ke saya, permintaannya di pasang tiang pancang. Dan sudah tak sampaikan, katanya yang rawan-rawan dulu.
"Umpama tahun ini yang longsor, jadi yang longsor saja dibenahi, kalau bisa menyeluruh. Alasannya tidak ada anggaran atau sebagainya." tandasnya. (pan)
Foto : Ketua RT 05 saat melakukan sidak lokasi tangguk yang ambles
Foto : Ketua RT 05 saat melakukan sidak lokasi tangguk yang ambles
Comments
Post a Comment