Skip to main content

Kakanwil Terima Kunjungan Investigator Kedubes AS

SURABAYA (Mediabidik) РCountry Attach̩ for Homeland and Security Investigations (HSI) pada Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta yang baru, Marco Champion, melakukan kunjungan kehormatan ke Kanwil Kemenkumham Jatim, Jumat (13/9/2019). Banyak hal yang dibicarakan dengan Kakanwil Kemenkumham Jatim Susy Susilawati. Terutama yang berkaiatan dengan kejahatan trans-nasional.

Kakanwil menerima Marco di ruang kerjanya. Dia ditemani Kadiv Keimigrasian Pria Pribadi. Pertemuan berlangsung santai meski topik yang dibahas cukup serius.

Marco mengungkapkan bahwa pihaknya selama ini memiliki tugas menangani hal-hal yang berhubungan dengan investigasi. Bahasa sederhanya, mereka adalah detektif yang menangani berbagai macam kejahatan trans-nasional. Seperti penyelundupan manusia, perdaganan manusia, eksploitasi anak, pencucian uang hingga pemalsuan dokumen.

Nah, untuk menunjang pelaksanaan tugasnya, Marco ingin melanjutkan kerjasama yang sudah terjalin di semua bidang. Dan lebih menigkatkan pengembangan kapasitas saling membantu untuk menangani kasus-kasus yang ada di lapangan. Khususnya berbagi persoalan/ informasi tentang imigrasi. "Kami beruntung dengan adanya kerjasama yang sudah baik ini. Kami meminta masukan dan saran ataupun bantuan barangkali pihaknya bisa membantu dalam penyediaan training atau peralatan," tuturnya.

Menanggapi hal tersebut, Susy menyambutnya dengan tangan terbuka. Pertama yang diharapkan Susy yaitu peningkatan kualitas SDM. Khususnya bagi pegawai Imigrasi. Bahasa, Intelijen, dan Pemahaman IT. "Kami berharap pihak Kedutaan AS bisa memberikan training pada hal ini," harapnya. (opan)

Foto : Tampak Kakanwil Kemenkumham Jatim Susy Susilawati menerima kunjungan Country Attaché for Homeland and Security Investigations (HSI) pada Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta yang baru, Marco Champion. Henoch Kurniawan

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni