Skip to main content

Tanda-tanda Alam, Suara Partai NasDem Diprediksi Meningkat di 2019

TUBAN (Mediabidik) - Partai NasDem diperkirakan akan mengalami peningkatan suara partainya di Pemilu 2019 nanti. Ada beberapa indikator, termasuk tanda-tanda alam bahwa NasDem akan naik peringkat. Hal itu disampaikan Surya Paloh dihadapan ribuan kader dari Kabupaten Tuban, Bojonegoro, Lamongan dan Gresik.

"Konsolidasi dari tiga tahapan pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) yang diikutin. Itu salah satu tanda-tanda alam," ujar Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh di acara Temu Kader Bersama Ketua Umum Partai NasDem di lapangan Widang, Kabupaten Tuban, Minggu (16/12).

Ia menerangkan, sudah tujuh tahun perjalanan membangun Partai NasDem. Pihaknya juga melakukan tahapan konsolidasi demi konsolidasi dari setiap momentum yang dapat dimanfaatkan untuk memperkuat dan merapatkan barisan sebagai partai politik.

Selama saat ini, NasDem memiliki 36 anggota DPR RI serta banyak kadernya menjadi anggota dewan di DPRD provinsi, kabupaten dan kota. Selain itu, juga memiliki 8 gubernur, 4 wakil gubernur dan 196 bupati dan wali kota.

"Artinya, NasDem tidak kalah dengan partai lain yang lahirnya sudah puluhan tahun. Tujuh tahun membangun NasDem seakan baru berusia tujuh bulan," tuturnya.

Dihadapan ribuan kader dari Kabupaten Tuban, Bojonegoro, Lamongan dan Gresik, Surya Paloh mengatakan, tahun ini adalah tahun politik. Ada banyak tugas berat yang harus dihadapi dalam mempersiapkan pemilu serentak.

Pertama adalah, bagaimana perjuangan caleg bisa diterima masyarakat. Kedua, menaikkan peringkat NasDem secara nasional. Posisi peringkat Partai NasDem saat ini berada di tengah. Diharapkan di Pemilu 2019 nanti, NasDem menempati peringkat tiga besar.

"Tanda-tanda alam sudah kelihatan. Tanpa usaha keras dan sungguh-sungguh, tanpa kemampuan dan militansi, maka akan sulit bagi NasDem untuk naik peringkat," jelasnya.

Ia menambahkan, pada saat kita memiliki satu cita-cita bersama, semangat spirit dan tujuan kesamaan dalam mengantarkan tercapainya cita-cita besar. 

"Untuk itu, tidak hanya diperlukan semangat, tapi juga kerja keras yang lain. Karena kita nggak mudah untuk itu," terangnya.

Pada Pemilu 2019 ini, Partai NasDem diharapkan mengalami peningkatan suara partai. "Target kita adalah di posisi tiga besar," jelasnya.

Surya Paloh yang didampingi jajaran petinggi DPP Partai NasDem, Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur Sri Sajekti Sujunadi, dan juga beberapa artis yang menjadi caleg NasDem seperti Elma Theana, serta para caleg dari daerah pemilihan Tuban dan Bojonegoro, serta Kabupaten Gresik dan Kabupaten Lamongan bertemu dengan ribuan kader NasDem dari keempat daerah itu. 

Sebelum melakukan temu kader yang digelar di lapangan Widang, Tuban. Surya Paloh juga melakukan sowan ke KH Ubaidillah Faqih (Gus Ubaid) di kediamannya di komplek Pondok Pesantren Langitan, Tuban.(RoHa)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni