Skip to main content

Komisi D Siap Dukung Peningkatan Pelayanan di Puskesmas

SURABAYA (Mediabidik) - Untuk mencapai target dalam pelayanan, seorang dokter Puskesmas kota Surabaya yang harus bisa mengcover 5 ribu pasien per hari, ternyata dinilai kurang memungkinkan oleh Ketua Komisi D DPRD Surabaya Agustin Poliana.

"1 dokter ditargetnya 5000 pasien perhari, apa yang mungkin, jumlah puskesmas hanya 62, idealnya dalam satu puskesmas harusnya minimal ada 3 sampai 6 dokter, terutama dokter jaga untuk siang dan malam," ucapnya. Senin (2/10/2017)

Pernyataan ini disampaikan Agustin setelah mengunjungi Puskesmas pembantu di wilayah Krembangan Selatan Surabaya. Karena menurutnya, kondisinya sangat memungkinkan untuk ditingkatkan.

"Kondisi lahannya memungkinkan, sehingga bangunannya masih bisa diperluas, termasuk diadakan layanan IGD, karena Puskemas lain yang lahannya lebih sempit saja sudah ada, apalagi ada rumah dinas dokter yang ternyata kosong," pintanya.

Dan disana itu, masih Agustin, ternyata ada peralatan dokter gigi yang kondisinya tidak difungsikan lagi, karena dokternya sudah meninggal beberapa waktu yang lalu."Ini kan sangat disayangkan," imbuhnya.

Tidak hanya itu, politisi perempuan PDIP ini juga mengatakan bahwa Puskesmas menjadi ujung tombak layanan kesehatan Pemkot Surabaya. Untuk itu, kondisinya harus terus diperbaiki, karena jumlah pasien BPJS akan semakin bertambah.

"Kalau sampai nantinya seluruh warga kota surabaya terdaftar BPJS, dan kondisinya masih tetap seperti itu, maka pelayanannya akan amburadul, dan ingat mereka ini bayar, karena BPJS itu mbayar loh," katanya.

Bayangkan, lanjut Titin-sapaan akrab Agustin Poliana, ada salah satu Puskesmas di wilayah Wonokromo yang dalam seharinya hanya bisa melayani 35 pasien saja.

"Kondisi ini tidak boleh lagi ada, apa yang dibutuhkan oleh Puskesmas itu kami akan dukung, demi peningkatan pelayanannya, dan nanti minta kepada tim anggaran pemkot, agar puskesmas pembantu ditingkatkan kelasnya menjadi puskesmas," pungkasnya. (pan)

Comments

Popular posts from this blog

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar...

KPU Launching MASKOT, MARS, dan JINGLE Pilwali Surabaya 2024

SURABAYAIMediabidik.Com – Dalam acara pengenalan maskot, Mars dan Jingle Pilwali Surabaya 2024, Nursyamsi Ketua KPU Kota Surabaya menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga atas kehadiran seluruh awak media. Namun, sebelumnya Nursyamsi juga sekaligus meminta maaf jika ada yang tidak pas dalam pelayanan yang berkaitan dengan tugas dan fungsi seluruh anggota komisioner KPU. "Karena tanpa peran media, tentu tidak afdol karena berkaitan dengan agenda sosialisasi," ucapnya. Selasa (11/06/2024) Soeprayitno komisioner KPU Divisi Teknis Penyelenggaraan, mengatakan bahwa sebelumnya, partisipasi pemilih naik tipis (1 persen) yakni berada diangka 53 persen. Maka di Pilwali Surabaya  2024, pihaknya berharap bisa menyentuh angka 75 persen. "Nah ini mustahil bisa tercapai jika tidak dibantu oleh kawan kawan media. Karena media tidak hanya sebagai penyampai pesan, namun sekaligus sebagai penjaga demokrasi," ucap Nano. Acara menghadirkan dua narasumber yakni Wa...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...