Skip to main content

Komisi E minta Kadiknas Jatim Turun Kelapangan Untuk Investarisir Sekolah

Anggota Komisi E DPRD Jatim Dr.Benjamin Kristianto Mars
SURABAYA ( Media Bidik ) – Masih adanya gedung sekolah yang rusak atau tak layak pakai untuk kegiatan belajar mengajar, sehingga butuh bantuan renovasi dari Pemerintah Provinsi serta perlunya penanganan serius dari Dinas Pendidikan, pasalnya tak jarang tempat untuk belajar mengajar khususnya sekolah swasta masih banyak yang belum mendapatkan bantuan pendidikan dari Pemerintah.

Hal ini disampaikan Anggota Komisi E DPRD Jatim Dr.Benjamin Kristianto Mars saat di temui di gedung DPRD Jatim Sabtu (7/5) mengatakan, " Kita sering mendengar ada kabar kalau dana bantuan sekolah di permainkan oleh oknum di Dinas Pendidikan Jatim, ini patut ditanggapi serius, karena dengan adanya dugaan permainan oknum tersebut,maka penerimaan bantuan sekolah tidak merata.terangnya.

Beny menambahkan, bahkan ada sekolah yang tiap tahunnya menerima bantuan, padahal kondisi sekolah tersebut sangat bagus, sementara sekolah yang benar-benar membutuhkan bantuan dana untuk sekolah tidak pernah mendapatkannya." Sekolah yang benar-benar membutuhkan tidak kesentuh bantuan, namun yang menerima bantuan ya sekolah-sekolah itu saja, artinya seperti sudah menjadi langganan menerima bantuan dan ini rasanya tidak adil ," ungkap Dr.Beny.

Lebih dalam Dr.Beny mencontohkan, seperti yang terjadi di SMK dr Soetomo Surabaya, kondisi sekolah tersebut memprihatinkan, banyak plafon sekolah bahkan ruangan kelas banyak yang rusak, ironisnya lagi ketika UNBK kemarin, satu kelas gagal mengikuti UN tahap pertama karena servernya ngadat." Kami temui itu ketika Komisi E melakukan sidak ke sekolah untuk pantau UNBK, alhasil sekolah tersebut menurut pengakuan pihak sekolah belum mendapat perhatian dari pemerintah mengenai renovasi ," tegas Ketua Kesira Jatim ini.

Karena itu, Komisi E mendorong agar Kadiknas Jatim Saiful Rahman lebih serius turun kelapangan guna investarisasi ke sekolah-sekolah, baik Swasta maupun Negeri, dengan demikian dapat diketahui sekolah mana yang berhak menerima bantuan dan sekolah yang tidak layak menerima bantuan." Jangan sampai tahun kemarin dan tahun ini sekolah-sekolah itu saja yang dapat, namun masih banyak sekolah yang benar-benar membutuhkan bantuan dari Pemerintah," pungkas Politisi Partai Gerindra tersebut.(rofik)
          

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...