Skip to main content

Ahkir 2016, XL Panen Penghargaan

JAKARTA (Mediabidik) - Di penghujung 2016, PT XL Axiata Tbk (XL) kembali meraih banyak penghargaan. Antara lain terkait pada aktivitas penerapan prinsip pengelolaan perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG), kepemimpinan perusahaan, serta kualitas layanan kepada pelanggan.

Presdir & CEO XL, Dian Siswarini mengatakan, penghargaan ini sekaligus menegaskan bahwa sebagai perusahaan publik, XL selalu menerapkan prinsip GCG atau tata kelola perusahaan yang baik dalam setiap aktivitas bisnis yang dijalankan. 

"Prinsip GCG menjadi salah satu penjamin perusahaan bisa menghasilkan produk layanan yang berkualitas sehingga kami bisa meraih kepercayaan pelanggan dan masyarakat, dan pada akhirnya akan membawa bisnis tumbuh secara sehat." ungkap Dian, Jumat (9/12/2016).

Penghargaan menyangkut penerapan GCG diperoleh dalam ajang Indonesia GCG Award/II/2016, yang diinisiasi oleh majalah Economic Review bekerjasama dengan IPMI International Business School, Sinergy Daya Prima, dan Indonesia Asia Institut, Ideku Grup. 

Juga di ajang Indonesia Wow Service Excellent Award 2016, oleh Markplus. XL memenangi Juara 1/Gold untuk wilayah Kalimantan dan Sulawesi-Papua, Juara 2/Silver (Jawa), dan Juara 3/Bronze (Sumatera). 

Serta pengakuan dari majalah Warta Ekonomi melalui ajang Indonesia Most Admired CEO Award 2016. Dian ditetapkan sebagai salah satu dari Top 20 Indonesia Most Admired CEO 2016 untuk kategori lintas  industri, dan menjadi salah satu yang terbaik pada industri telekomunikasi.

Penghargaan tersebut merupakan apresiasi kepada perusahaan-perusahaan terbaik di Indonesia dalam penerapan prinsip GCG. Para penerima penghargaan dinyatakan sebagai perusahaan yang dapat bertahan dan tangguh dalam menghadapi persaingan yang semakin keras, serta dapat penerapkan etika binis sehingga mampu mewujudkan iklim usaha yang sehat dan transparan.

Indikator penilaian meliputi Laporan Keuangan 2015 yang telah diaudit, Laporan Tahunan, kelengkapan infrastruktur dan soft-struktur GCG, serta keterbukaan atas masalah yang dihadapi perusahaan. (haria)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni