Skip to main content

Polisi Ringkus 21 Pelaku Pengeroyokan, 3 Masih Dibawah Umur

MOJOKERTO-Sebanyak 21 orang pelaku pengeroyokan yang menewaskan Kristianto (23), pemuda asal Dusun Ploso, Desa Segunung, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto diringkus anggota Satreskrim Polres Mojokerto, Senin, (05/05/2014) malam. Tiga pelaku diantaranya masih berstatus anak dibawah umur.

Tertangkapnya puluhan pelaku dari keterangan Sulaiman, korban selamat.

"Korban Sulaiman mengenal salah satu pelaku. Dari keterangan korban tersebut kita berhasil menangkap 21 pemuda. Sekarang masih dalam pemeriksaan," kata Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKP I Gede Suartika, Selasa (06/05/2014).

Saat ini 21 pemuda masih dalam pemeriksaan Satserse Polres Mojokerto. "Dari 21 pemuda yang kita amankan, tiga diantaranya masih dibawah umur. Satu berstatus pelajar salah satu SMP swasta di Kecamatan Dlanggu dan dua lulusan SMP," terang Gede seraya mengatakan jika pihaknya sudah melakukan rekontruksi singkat untuk mengetahui peran masing-masing pelaku dalam aksi pengroyokan.

"Masih dalam pemeriksaan, siapa-siapa yang ikut mengroyok korban. Dari lokasi kejadian, kita amankan batu dan kayu serta motor korban yang hancur. Jika terbukti, mereka kita jerat Pasal 170 ayat 3 KUHP, kekerasaan bersama-sama terhadap orang hingga meninggal dunia dengan ancaman 12 tahun penjara," jelasnya.

Gede menyebut, dari pemeriksaan sementara diketahui jika antara Desa Mojokarang dengan Desa Kalen berseteru sejak lama. Aksi pengroyokan bukan terhadap salah satu sasaran. Ada kemungkinan pelaku bertambah karena kasus pengroyokan dilakukan bersama-sama.

Insiden bermula saat puluhan pemuda asal Desa Kalen, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto melakukan aksi pengroyokan terhadap, Kristianto Senin (05/05/2014) malam.

Korban pemuda asal Dusun Ploso, Desa Segunung, Kecamatan Dlanggu tersebut tewas setelah beberapa jam sebelumnya sempat mendapat perawatan di RSUD Prof Dr Soekandar, Mojosari.

Saat itu, puluhan pemuda tersebut usai menonton konser dangdut di Lapangan Dusun Mojogeneng, Desa Mojokarang, Kecamatan Dlanggu. Sekitar pukul 22.30 WIB, para pelaku melihat korban mengendarai Kawasaki Ninja bersama temannya, Sulaiman melintas di Jalan Desa Mojokarang.  Para pelaku langsung menghadang keduanya dan menghujani batu dan kayu.

Sebanyak 21 pelaku menghadang dan langsung melempari batu dan kayu, korban kaget langsung menabrak pembatas jalan dan terjatuh dari motor.
Korban Kristianto yang terjatuh dari motor langsung dikroyok hingga menderita luka parah pada kepala bagian belakang.


Sementara, Sulaiman berhasil melarikan diri. Korban oleh warga langsung dievakuasi ke UGD RSUD Prof Dr Soekandar Mojokerto untuk menjalani perawatan. Namun sekitar pukul 03.30 WIB, korban meninggal. (wie)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...