Skip to main content

Isi Kekosongan Rute Koridor 3, Dishub Surabaya Operasikan 5 Unit Bus Trans Semanggi

Mediabidik.Com - Selama 22 hari bus listrik Trans Semanggi Suroboyo tidak beroperasi di koridor 3. Masyarakat banyak yang menantikan transportasi di rute Gunung Anyar- ITS- Kenpark. Namun penantian transportasi bus di rute koridor 3  terwujud Senin (23/1/2023) pagi. Trans Semanggi Suroboyo yang berbahan bakar minyak (BBM) menggantikan sementara bus listrik.

Kabid Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya, Sunoto mengatakan 5 unit armada Trans Semanggi Suroboyo dari koridor 2 akan beroperasi di koridor 3 sehingga masyarakat yang berada di kawasan rute tersebut bisa kembali terlayani oleh angkutan massal. "Setelah dilakukan koordinasi dan survei rute oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan pihak operator Trans Semanggi Suroboyo akhirnya diputuskan Trans Semanggi beroperasi mulai Senin,"kata Sunoto, Senin (23/1). 

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa bus yang digunakan di koridor 3 merupakan bus cadangan dan bus yang operasi melayani rute koridor 2. "Ya ada 2 unit bus cadangan dan 3 unit yang beroperasi yang sebelumnya digunakan di koridor 2 yang akan digunakan melayani penumpang mulai besok ini,"terangnya.

Bus Trans Semanggi Suroboyo digunakan di koridor 3 hingga sampai bus listrik kembali beroperasi. Sampai saat ini bus listrik menurutnya masih dalam eveluasi. Namun pihaknya masih terus berkoordinasi dengan Kemenhub agar segera mempercepat eveluasi maupun pembaruan kontrak dengan pihak operator bus listrik yaitu Damri. 

"Tapi harapan kita cepat segera beroperasi lagi. Namun masih banyak yang dibenahi sehingga kami mendesak operator Damri untuk segera melengkapi kekurangan bus listrik seperti charger stations, CCTV maupun aplikasi pembayaran,"terangnya.

Sementara itu Vice Director Seduluran Bus Suroboyo (SBS) selaku operator Trans Semanggi Suroboyo, Ismuyoko memastikan Trans Semanggi Suroboyo beroperasi Senin mulai pukul 05.00-22.00 WIB di koridor 3.  "Iya betul hari ini mulai beroperasi di koridor 3,"kata Ismuyoko.

Ia juga mengaku bus Trans Semanggi Suroboyo yang sebelumnya melayani koridor 2 yakni Lidah Wetan hingga Kejawan Putih Tambak dipastikan tidak ada kendala, karena masih ada 10 unit bus yang melayani penumpang di koridor 2. "Masih aman, karena masih ada 10 bus di koridor 2. Sehingga masih terpenuhi kebutuhan masyarakat,"tegasnya. Meski demikian headway (jarak antar keberangkatan) di koridor masih belum sepenuhnya stabil. 

"Headwaynya dengan interval kurang lebih 25 menit,"ungkap Ismuyoko.

Comments

Popular posts from this blog

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

40 Saksi Masuk Dalam Daftar Jaksa, Salah Satunya Anak Risma

SURABAYA (Mediabidik) - Sebanyak hampir 40 orang masuk dalam daftar saksi perkara amblesnya jalan Raya Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur. Salah satu di antaranya ialah putra dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini alias Risma, Fuad Benardi. Jaksa Penuntut Umum tak menyebut dalam kapasitas sebagai apa Fuad insiden Gubeng ambles itu.  Para saksi itu tercantum dalam dua berkas terpisah. Berkas pertama terdiri dari tiga terdakwa dari PT Nusa Konstruksi Enjiniring (NKE) dan berkas kedua juga terdiri dari tiga terdakwa dari pihak pemilik proyek, PT Saputra Karya. "Yang (berkas terdakwa) NKE hampir 40 (saksi)," kata jaksa Rahmat Hari Basuki.  Para saksi itu kebanyakan dari pihak swasta yang digandeng PT Saputra Karya dalam pengerjaan proyek Gubeng Mixed Used Development, gedung pengembangan dari Rumah Sakit Siloam. Ada juga saksi dari pihak Pemerintah Kota Surabaya berkaitan dengan penerbitan Ijin Mendirikan Bangunan atau IMB.  Sayang, Rahmat ogah menyebutkan nama