Skip to main content

Bagikan Sembako di Wilayah Terpencil Habib Mahdi Gandeng komunitas Trail


Mediabidik.com
- Kesulitan masyarakat akibat pandemi covid dan pemberlakuan PPKM hingga Agustus 2021, langsung direspon anggota DPRD Jatim Dapil Probolinggo. Habib Mahdi Ketua Komisi B DPRD Jatim menggandeng komunitas pecinta Trail, untuk memberikan bantuan sembako kepada masyarakat diwilayah terpencil yang tidak bisa dijangkau mobil. 

"Alhamdulillah, kita masih diberi kemudahan untuk bisa membantu masyarakat yang membutuhkan, yang mengalami kesulitaan dimasa pandemi terutama saat pemberlakuan PPKM ini. Kenapa harus menggandeng teman teman komunitas Trail, karena sasaran kita adalah masyarakat di wilayah yang tidak bisa dijangkau dengan mobil, wilayah terpencil yang harus dicapai dengan motor. Ini masyarakat yang memang selama ini luput dari perhatian. Maka kami bantu mereka yang ada diwilayah pegunungan dekat hutan ini, agar mereka juga bisa menikmati bantuan untuk meringankan beban mereka," ungkap Mahdi di sela sela membagi bantuan sembako bersama komunitas Trail, Senin (26/7/2021).

Dalam kegiatan ini satu Trail bahkan harus membawa sejumlah karung beras dan bahan pokok lainnya. "Ini salah satu bentuk kepedulian juga dari teman teman pecinta Trail untuk meringankan beban masyarakat, sembari adventure. Ya senang, ya menyenangkan orang lain," tambah pria yang juga politisi PPP Jatim ini. 

Masa Pandemi ini diakui Mahdi memang berat dirasakan oleh banyak orang terutama yang mengandalkan pekerjaan swasta atau PKL.

"Banyak dari mereka yang tidak bisa kerja atau jualan dalam kondisi ini. Hasil kebun yang biasanya dijual ke kota juga banyak yang tidak laku karena ada batasan dan penyekatan. Begitu juga yang mengandalkan jualan dari kampung ke kampung juga sama, mengaku sepi karena orang juga ngak punya uang kan. Maka selaku wakil rakyat saya coba bantu semampu saya, membantu mereka dengan merogoh dana pribadi. Semoga yang sedikit ini bisa membantu, minimal sampai PPKM dicabut pemberlakuannya." harapnya.

Sejumlah warga yang mendapat bantuan dari Habib Mahdi bersama komunitas Trail Probolinggo ini mengaku senang dan berterima kasih atas kepedulian terhadap mereka, "Alhamdulillah bantuan Habib ini sangat bermanfaat. Apalagi selama ada corona ini, berat dan susah cari uang," kata salah seorang penerima bantuan.

Tidak hanya di wilayah yang sulit, Habib Mahdi juga membantu masyarakat sekitar dengan bantuan yang sama. "Semoga pandemi ini segera berakhir, kasihan lihat mereka kebingungan untuk menghidupi keluarganya. Karena semua serba dibatasi," pungkasnya. (rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni