Skip to main content

Warga Lamongan Minta Dewan Desak Pemprov Segera Perbaiki Jalan Rusak

SURABAYA (Mediabidik) – Anggota DPRD Jatim asal Daerah Pemilhan Gresik dan Lamongan merasa miris ketika melakukan tugas reses dalam menyerap aspirasi masyarakat ternyata banyak warga yang memohon supaya wakil rakyat nya memperjuangkan kepada pemerintah provinsi agar segera memperbaiki infrastruktur jalan  provinsi sepanjang 7 km yang menghubungkan antara babat sampai Jombang segera di perbaiki padahal ini jurusan segitiga emas.
      
Drs.H.Husnul Aqib, MM salah satu anggota DPRD Jatim asal Partai Amanat Nasional (PAN) Jatim merasa terenyuh hati kecilnya ketika masyarakat lamongan memohon dirinya untuk segera mendesak pemerintah dalam hal ini PU Bina Marga Jatim untuk melakukan pembangunan jalan provinsi yang rusak tersebut, karena menurut pengakuan warga di sepanjang jalan rusak tersebut sering kali terjadi kecelakaan.
   
"Jalan rusak dan bergelombang penyebab kecelakaan terjadi sehingga sangat meresahkan masyarakat ketika melintasi daerah tersebut, apalagi tonase kendaraan berat yang lewat situ tanpa masuk jembatan timbang," tegas Husnul Aqib usai di temui reses di daerah Mangku Jajar Kembang Bau Lamongan, Rabu (5/4).
    
Persoalan lainyang tak kalah penting, imbuh Aqib, masyarakat sana mengeluhkan tentang wabah yang lagi ngetren melanda pertanian yaitu hama wereng yang merusak tanaman petani ketika musim panen akan tiba, sering kali hama wereng menyerang tanaman pertanian dan ini sangat merugikan warga khususnya para petani.
    
Politisi asli kelahiran kota Lamongan ini menilai pemerintah kurang tanggap menyikapi wabah hama wereng yang saat ini lagi menyerang tanaman pertanian, kurangnya sosialisasi pemerintah kepada petani sangat di harapkan masyarakat.
    
" Pak Aqib, saya mohon agar pemerintah mau turun kelapangan untuk melihat kondisi sawah pertanian di daerah lamongan yang saat ini sedang di landa wabah hama wereng, saya juga berharap dinas pertanian memberikan solusi kepada kita gimana caranya menanggulangi hama wereng ini supaya area pertaniannya tidak rusak di serbu wereng," pinta warga lamongan yang mengaku sawahnya rusak.
    
Karena itu, tegas Aqib, saya akan perjuangkan segala keluhan warga lamongan terkait jalan provinsi rusak maupun wabah hama wereng yang menyerang sawah pertaniaan saat ini, mengingat saya adalah wakil mereka yang sudah di percaya untuk duduk di gedung DPRD Jatim. (rofik)
    
    

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni...