Mediabidik.com - Ketua DPD Partai Golkar Surabaya Arif Fathoni membeberkan strategi yang akan dilakukannya dalam memenangkan pemilu 2024 mendatang.
Arif Fathoni menyebut, akan memanfaatkan platform digital dalam berkampanye. Menurutnya, pemilu 2024 nanti partisipasi publik akan tinggi untuk melakukan pengawasan jalannya pemilu ditengah arus deras teknologi informasi.
"Nah tentu, diversifikasi cara komunikasi dengan rakyat itu kan menjadi keharusan, ada diversifikasi metode kampanye dengan menggunakan media teknologi informasi," kata Arif Fathoni kepada media ini, Rabu (19/1/2022).
Thoni sapaan akrabnya mengatakan untuk memaksimalkan potensi platform digital sudah dilakukan sejak dua tahun lalu untuk mengasah kemampuan kader untuk melek teknologi informasi.
"Yang awalnya tidak memahami medsos sebagai jejaring berkomunikasi dengan masyarakat ya kita upgrade kemampuannya untuk memaksimalkan metode itu," beber Thoni.
Selain itu juga akan menggandeng para anak milenial untuk berpartisipasi. "Tentunya, nanti pemilihan milenial itu tertinggi ya makanya kita meluncurkan tagline bergolkar itu asyik. Itu sebagai bagian untuk menarik anak-anak muda di kota Surabaya yang selama ini menjadi obyek politik agar menjadi subjek politik atau pelaku proses politik di kota Surabaya," katanya.
Tak hanya itu, Thoni mengatakan, setelah mendapatkan pengarahan dari Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Golkar, Akbar Tanjung. Pihaknya akan menindaklanjuti dengan konsolidasi di tingkat kecamatan dan kelurahan.
Konsolidasi, kata Thoni, agar kader dan pengurus partai di tingkat kecamatan dan kelurahan semakin meningkatkan indra pendengarannya terhadap apa yang menjadi garis perjuangan masyarakat. Dan mereka mendengar keluhan masyarakat agar bisa diperjuangan Fraksi Golkar DPRD Surabaya dan lain-lain sebagainya.
"Tetapi inti dari semua itu jika kita sederhanakan bahwa arahan dari Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Golkar, Akbar Tanjung itu agar kita tidak tercabut dari akar sosial masyarakat Surabaya," ucapnya.
Terakhir, Thoni menegaskan bahwa berpartai itu untuk mengabdikan diri kepada masyarakat. "Berangkat dari hal itu, kita terus mendorong infrastruktur partai yang sekarang barang kali belum menyapa masyarakat dan kita dorong untuk terus menyapa masyarakat," pungkasnya. (pan)
Comments
Post a Comment