Skip to main content

Ini Tanggapan Ketua DPC Baru Terkait Polemik Di Internal PDIP

SURABAYA (Mediabidik) - Kisruh di dalam internal Partai PDI Perjuangan Surabaya terkait penetapan Adi Sutarwijono sebagai Ketua DPC PDIP Baru yang ditunjuk langsung oleh Dewan Pimpinan (DPP) PDIP Pusat yang dianggap tidak sesuai Rapat Kerja Cabang (Rakercab) DPC Surabaya oleh 31 PAC se Surabaya.

Terkait polemik tersebut, ini tanggapan Adi Sutarwijono saat dikonfirmasi media ini melalui ponselnya mengatakan, didalam peraturan PDIP nomor 28 tahun 2019 sudah diatur kewenangan masing masing tingkat. PAC punya kewenangan mengusulkan, diusulkannya satu nama pak Wisnu Sakti Buana.

"DPC punya kewenangan mengusulkan diusulkannya lima nama, ada pak Wisnu, Sukadar, Syaifudin Zuhri, Agustin Poliana dan pak Untung. DPD punya kewenangan mengusulkan, di DPD itulah namaku di usulkan. itu yang saya dengar secara lisan, nanti kamu cek ke DPD." terang Adi Sutarwijono kepada media ini, waktu dikonfirmasi melalui ponselnya.Selasa (9/7/2019).

Awi sapaan akrab Adi Sutarwijono menambahkan, sedangkan DPP punya kewenangan memutuskan, dan dalam pasal 44 ayat 1 peraturan PDI Perjuangan nomor 28 tahun 2019. DPP berwenang memutuskan diluar calon calon yang diusulkan itu.

"Jadi, sebetulnya yang memahami hal seperti itu sebetulnya lumrah. Satu contoh misalkan, hampir semua daerah mengalami hal seperti itu." ucapnya.

Waktu di tanya perihal SK penetapan apa sudah ada. Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya menyampaikan, belum, sekalipun Konfercab selesai belum keluar SK. 

"SK itu masih diproses, konfercab menghasilkan struktur kepengurusan lalu dibawah ke DPP, pasti akan ada waktu untuk keluarnya SK itu." paparnya.

Masih menurut Awi, untuk finalnya nggak tau aku, soalnya konfercab kemarin di skorsing. "Kapan mau dibuka lagi aku ngak gerti." imbuhnya.

Sekali lagi dia menegaskan, saya hanya mendengar secara lisan, maka kamu perlu mengontak DPD untuk konfirmasi itu. Tapi semua harus jelas bahwa semua itu sudah diatur kewenangannya posisi PAC, DPC sama DPD posisinya mengusulkan.

"Yang memutuskan adalah DPP, sebab DPP bisa mengambil semua keputusan atau memutuskan orang diluar usulan usulan itu." pungkasnya. (pan)

Foto : Adi Sutarwijono Ketua DPC PDIP Surabaya yang baru

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...