Skip to main content

Hari Ini Dishub Surabaya Mulai Operasikan Bus Double Deck

SURABAYA (Mediabidik) - Setelah melakukan uji coba rute bus double deck tahap dua pada Selasa (4/9/2018) kemarin. Hari ini Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya mulai operasikan bus tingkat atau double deck yang merupakan bantuan dari Bank Mayapada. Ini dilakukan setelah Dishub melakukan evaluasi pada uji coba rute tahap pertama.

Kepala Dishub Kota Surabaya Irvan Wahyudrajat mengatakan uji coba kali ini melibatkan dua bus. Dengan masing-masing rute, barat-timur menggunakan Bus Suroboyo, dan untuk rute utara-selatan menggunakan bus double deck. "Dan besok bus double deck akan mulai beroperasi full mulai pukul 06.00 WIB. Dua rute itu, baik Barat - Timur maupun Utara - Selatan," kata Irvan, disela-sela uji coba bus double deck, Selasa, (04/09/18).

Irvan mengungkapkan, bahwa pada uji coba tahap pertama, pihaknya masih menemukan beberapa kendala. Diantaranya masih banyak ranting-ranting pohon rendah di sekitaran halte bus."Ketika bus merapat di halte atau trotoar itu mengenai (ranting) pohon. Sehingga sayang kalau mengorbankan terlalu banyak pemotongan pohon," ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut Irvan, pihaknya kemudian mengubah rute bus double deck tersebut. Bus tingkat ini, akan mulai beroperasi secara umum pada Rabu, (05/08/18), mulai pukul 16.00 hingga 22.00 WIB. Selama dua minggu, masyarakat bisa menggunakan fasilitas bus double deck tanpa dipungut tiket atau botol sampah plastik."Mulai hari ini hingga dua minggu ke depan, masyarakat bisa mencoba bus double track, karena sedang uji trayek," imbuhnya.

Untuk menaiki bus ini, kedepan sistemnya tidak jauh beda dengan Bus Suroboyo. Setiap penumpang cukup membayar dengan sampah botol plastik sebagai bentuk edukasi bagi masyarakat dalam mengurangi bahaya polusi sampah plastik di Surabaya. "Untuk pembayaran bisa menggunakan sampah plastik, atau kalau tidak mau ribet bisa menukarkan sampah dan nanti akan diberikan tiket," jelasnya.

Untuk kapasitas penumpang, kata Irvan, bus double deck ini mampu menampung sebanyak 67 orang. Sementara untuk rute bus double deck dimulai start dari Terminal Purabaya menuju arah Jalan Ahmad Yani ke utara, hingga Jalan Bubutan, minus di Jalan Rajawali. Bus ini nantinya juga akan berhenti pada setiap halte yang dilewati. "Untuk Jalan Rajawali itu tidak dilewati, karena ada viaduk (jembatan). Sehingga sampai Jalan Bubutan langsung belok ke arah Jalan Tembakan," katanya.

Irvan menuturkan, masyarakat yang akan menggunakan layanan Suroboyo Bus bisa memanfaatkan aplikasi GoBis, yang bisa diunduh di Playstore. Aplikasi ini, mampu mendeteksi posisi terakhir dari Suroboyo Bus. "Dengan menggunakan aplikasi GoBis, penumpang yang menunggu bisa mengetahui posisi terakhir dari bus tersebut," ungkapnya.

Dishub Surabaya juga berencana menambah jumlah armada bus di Kota Surabaya. Penambahan unit bus itu sebanyak 10 bus hingga bulan Desember mendatang. "Ini kita usulkan di PAK (Perubahan Anggaran Keuangan), diharapkan sampai Desember Insya Allah sudah ready, untuk 10 bus tambahan. Dan awal tahun depan kita bisa operasikan," terangnya.

Irvan juga berharap dengan mulai dioperasikannya bus double deck maupun Suroboyo Bus, mampu mengurangi angka kemacetan dan angka kecelakaan. Sehingga diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan angkutan ini dengan baik. "Karena bus nya cukup bagus, bersih, lengkap, aman, nyaman ber-AC. Terutama yang biasa menggunakan angkutan pribadi bisa beralih menggunakan Suroboyo Bus," tutupnya. (pan)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar...