PDAM Surabaya Restrukturisasi Jaringan Pipa Induk Sepanjang 1,1 Km di Jln Romo Kalisari-Jawar (GBT)

SURABAYAIMediabidik.Com - Guna meningkatkan pelayanan distribusi air bersih ke warga Surabaya, PDAM Surya Sembada Surabaya melakukan restrukturisasi jaringan pipa induk di jalan Romo Kalisari perbatasan Gresik sampai Gelora Bung Tomo GBT) jalan Jawar kecamatan Benowo sepanjang 1,1 km. 

Louis Andilun Gatu Manager Proyek Perpipaan Operasi PDAM Surya Sembada Surabaya mengatakan, kita tidak ada pipa besar nge'reng (melingkar, red), harusnya pipa besar diameter 60 mm nge'reng dilingkar barat perbatasan Gresik sampai Gelora Bung Tomo (GBT). 

"Nah kita ngak ada jalurnya nge'reng, ini kita meneruskan sambil nyicil (bertahap). Kenapa pilihan nya ini, karena pipa kami sepanjang rel diameter 300 mm sering bocor." terang Andilun, kepada media ini, Senin (14/10/2024). 

Andilun sapaan akrab Louis Andilun Gatu menambahkan, jadi kita akan mematikan jalur ini kita ganti yang baru dengan diameter 600 mm, kita menganti itu susah karena sejajar dengan rel. Sudah pernah kita coba ijin susah, metodenya susah-susah sekali sejajar sama rel dan terlalu panjang eprocnya. 

"Pipa yang lama ini pembangunan tahun 1970, pipa ini akan kita off kan, sehingga kita butuh suplay yang baru dari pipa 600 mm kita tembuskan sepanjang 1,1 km mulai rel sampai perbatasan Gresik, kita berhenti disini. Nanti tahun depan direksi berencana akan meneruskan lagi sampai tembus GBT. " ujar nya. 

Untuk saat ini, lanjut Andilun sudah terpasang semua sepanjang 1,1 kilo tinggal join-join saja kita sambungkan ke pipa baru, ini yang belum. Kebetulan disini itu butuh epot, karena dampak sosialnya luar biasa. 

"Karena jalur ini dempet dengan rumah warga, lalu lintas padat dan disini juga ada utilitas 4 pipa. Ada pipanya Petro, air bersih milik Petro, ada Perta gas, PGN dan pipa Petro Cina. Jadi tingkat kesulitan nya benar-benar luar biasa." paparnya. 

Jadi masih kata Andilun kita kaget, begitu mengali pipa nya jejer jejer jadi harus hati-hati. Kami jaga itu, komunikasi harus benar-benar intens dan jangan gegabah, jangan sampai kita pasang kena pipa orang lain dampaknya kan kasihan juga. 

"Dengan pipa baru ini kita bisa mantau tekanan tekanan mana yang turun, jadi PDAM Surabaya sudah pakai JIS terhubung dengan IOT. IOT itu internet of thingking jadi kita bisa mengecek semua tekanannya berapa." pungkasnya.

Perlu diketahui tahun ini PDAM Surya Sembada Surabaya menganggarkan dana sebesar Rp 60 miliar untuk melakukan restrukturisasi jaringan pipa induk sepanjang 50 Km yang ada dibeberapa lokasi di kota Surabaya.(red)