Skip to main content

Diakhir Kontrak Masih 35 Persen, DLH akan Sanksi dan Evaluasi Kinerja CV Wahyu Nugraha

SURABAYAIMediabidik.Com - Progres pembangunan TPS 3R yang berada di kelurahan Sumberejo Pakal Surabaya saat ini sudah memasuki masa akhir pekerjaan tanggal 2 Oktober 2024. Ironisnya pembangunan fisik dilapangan saat ini masih sekitar 35 persen, terkait masalah itu Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Surabaya akan mengevaluasi serta memberi sanksi kepada CV Robby Nugraha selaku pelaksana pekerjaan. 

Hal ini disampaikan Mohamad Amin Kabid Sarpras Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Surabaya, progres pekerjaan TPS 3R Sumberejo saat ini 30-35 persen, kan ini masih menunggu material baja, mesin-mesin, precast insha alloh besok datang, di cor baru ada peningkatan progres. 

"Untuk bahan-bahan nya kan ada precast, baja, mesin-mesin itu pabrikan, sedangkan batu batabata, cor dan lainnya itu pembuatannya secara manual." terang Amin kepada media ini. Rabu (2/10/2024). 

Masih kata Amin, untuk anggaran Rp 3,9 miliar, batas waktu awal Oktober harus harus selesai. Sebenarnya hari ini harus selesai, "Tapi mungkin kalau dibutuhkan perpanjangan waktu nanti akan kita evaluasi dan akan dikenakan denda, sesuai dengan kontrak kerja," ujar Amin. 

Sedangkan kondisi dilapangan pekerjaan masih dibawah 50 persen. "Makanya ini perlu perpanjangan waktu atau pemberian kesempatan dengan konsekwensi denda dan sebagainya sesuai aturan." ungkap Amin. 

Perihal perpanjangan waktu pekerjaan, Amin menambahkan, belum kita putuskan, masih kita evaluasi, kita juga minta kajian sama konsultan pengawas. "Insha Alloh ada perpanjangan, karena pekerjaan belum selesai. Mungkin sekitar 20 hari." tambah Amin. 

"Denda sesuai kontrak, 1 permill per hari, 
jadi total nya ya tergantung berapa hari nanti telatnya." pungkas Amin. 

Diwaktu yang sama Robby selaku pelaksana pekerjaan dari CV Wahyu Nugroho saat dikonfirmasi mengatakan tidak paham kondisi di lapangan dan yang mengerti adalah pak Dom. 

"Walaikumsalam Pak. Pak njenengan teng pak dom mawon pak yang bertanggung jawab di lapangan. Kulo mboten ngertos keadaan soale." ucap Robby. 

Sementara pak Dom salah satu pekerja dilapangan saat dikonfirmasi terkait progres pekerjaan TPS 3R Sumberejo, minggu lalu mengatakan, bahwa dia tidak mengerti soal progres pekerjaan yang paham adalah Robby, karena dia (pak Dom) hanya pekerja biasa. 

"Saya tidak paham soal progres pekerjaan sudah sampai berapa persen yang paham adalah Robby, karena dia sebagai penanggungjawab pelaksanaan." ujar pak Dom. 

Dia juga menambahkan, untuk pekerjaan sipil hampir 50 persen, untuk konstruksi atasnya semua baja. Kita bekerja hanya membuat taman, pagar, saluran dan paving sudah siap tinggal masang saja. 

"Untuk jembatan timbang pabrikan semua, juga atap-atapnya pabrikan baja semua. Untuk pekerjaan bawah hampir 50 persen dan untuk kedatangan material pabrikan saya kurang tau, yang saya dengar tapi ngak tau pastinya datangnya tanggal 4 Oktober besok." ungkap pak Dom. 

Perlu diketahui pembangunan TPS 3R dilahan seluas 2000 m2 milik Pemkot Surabaya yang berada di kelurahan Sumberejo kecamatan Pakal mengunakan dana APBD kota Surabaya TA 2024 sebesar Rp 3,9 M dengan batas waktu pekerjaan 3 bulan yang dimulai dari tanggal 4 Juli 2024 sampai 2 Oktober 2024. Ironisnya progres pekerjaan sampai sat ini masih 35 persen.(red) 

Teks foto : Foto terkini lokasi pekerjaan TPS 3R di kelurahan Sumberejo Pakal Surabaya masih dibawah tahap pembangunan sipil, sekitar 35 persen. 

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Persiapan PON XXI 2024, KONI Jatim Evaluasi dan Finalisasi Atlet dan Pelatih

SURABAYA|Mediabidik.Com – Komite Olahraga Nasional Indonesia Jawa Timur (KONI Jatim), melakukan evaluasi dan finalisasi atlet dan pelatih, persiapan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara.  Evaluasi dan finalisasi atlet serta pelatih ini, dilakukan dengan melakukan pemanggilan terhadap cabang olahraga (cabor) penghuni Puslatda. Ketua KONI Jatim Muhammad Nabil mengatakan, kegiatan ini fokusnya adalah untuk mengonfirmasi persiapan terakhir seluruh cabor sebelum PON XXI digelar pada September nanti. Dari hasil itu, nantinya KONI Jatim akan menelaah lebih dalam terkait peluang cabor di PON. "Khan ada hasil akhir (pertandingan), track record anak-anak tercatat beberapa kali kemenangan, prestasi, dan tingkat kemenangannya pada level apa," kata Nabil, pada Selasa 9 Juli 2024.  Karena itu, dalam finalisasi ini, KONI Jatim akan mengonfirmasi dan membandingkan dengan data tes fisik dan hasil prestasi yang ada untuk menentukan nama atlet yang dipasti...

KONI Jatim Hadirkan Motivator agar Atlet Tak Minder di PON 2024

SURABAYA|Mediabidik.Com – Atlet dan pelatih pemusatan latihan daerah (Puslatda) Jatim proyeksi PON XXI/2024, di DI Aceh dan Sumatera Utara (Sumut), menerima siraman motivasi dari pakar komunikasi dan motivator nasional Aqua Dwipayana.  Bertempat di ruang Auditorium Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Universitas Negeri Surabaya (Unesa), pada Rabu (5/6/2024), ratusan atlet dan pelatih secara santai, tapi serius, menerima siraman motivasi dari Aqua Dwipayana.  Ketua KONI Jatim M Nabil mengatakan, pihaknya sengaja menghadirkan Aqua Dwipayana yang seorang pakar komunikasi sekaligus motivator. Ia juga merupakan pengurus KONI Pusat.  Pertemuan ini atlet dan pelatih, lanjut Nabil, bukan forum seminar atau sarasehan. Ini acara santai, rileks, banyak senyum, penuh keyakinan, sambil mendapatkan motivasi dari sang motivator Aqua Dwipayana. "Untuk meraih prestasi bagi masyarakat Jatim, kita beri motivasi. Biar makin kuat dan yakin, kita dahsyat dan perkasa. B...