Skip to main content

DPP ALPINDO Deklarasikan 20 Pengurus DPD Se Jatim

SURABAYA (Mediabidik) – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Afiliansi Pedagang Indonesia (Alpindo) mendeklarasikan terbentuknya kepengurusan sekaligus melakukan pengesahan kepengurusan untuk 20 wilayah (DPD) se Jatim, Minggu (6/5/2018).

Acara deklarasi ini dipimpin langsung oleh Siti Rumiyati SH selaku Ketua Umum Alpindo, dengan maksud dan tujuan membantu eksitensi pedagang terutama untuk kelas menengah ke bawah agar bisa turut mendongkrak putaran perekonomian untuk wilayah Jatim dan nasional.

"Misi kami membangun NKRI dengan kekuatan ekonomi. Deklarasi ini sebagai langkah awal dalam menjalankan roda organisasi. Anggota kami yang sudah tercatat sekitar 1500 anggota, namun belakangan mulai banyak tambahan dan saya perkirakan bisa mencapai 5000 an anggota," ucap Siti Rumiyati SH kepada awak media.

Latar belakang terbentuknya Alpindo, kata Bu Tomy, selama ini hak warga negara yang berprofesi sebagai pedagang belum diperhatikan secara maksimal, karena masih dibukanya pintu usaha bagi permodalan asing.

"Contoh kongkritnya keberadaan pasar modern yang menjamur, jujur kami akui jika pedagang kecil kalah bersaing dengan mereka, maka hal inilah yang akan kami perjuangkan," pungkasnya.

Tidak hanya itu, lanjut Siti Rumiyati, kepengurusan Alpindo juga sudah mulai terbentuk di beberapa daerah, seperti di Jakarta, Sulawesi Utara, dan Aceh. "Namun disana masih berupa embrio karena kepengurusannya masih dalam proses pembentukan," terangnya.

Menurut Bu Tomy-sapaan akrab Siti Rumiyati, organisasi barunya ini sedang berupaya untuk menggandeng Perbankan agar bisa memberikan dukungan modal bagi usaha para pedagang kecil menengah.

"Perbankan adalah mitra kerja kami sebelum organisasi ini terbentuk, untuk Surabaya kami telah melakukan loby dengan Bank jatim, oleh karenanya kami sangat optimis dengan keberadaan organisasi ini akan semakin diperhatikan, khususnya untuk permodalan," tutupnya. (pan)

Comments

Popular posts from this blog

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar

Selain Bangun Pasar Karah, Ada 6 Pasar Tradisional yang Jadi Prioritas Tahun Ini

SURABAYAIMediabidik.Com - Tahun ini pemerintah kota Surabaya melalui Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPR KPP) akan membangun Pasar Modern di Jalan Karah dengan nilai anggaran Rp 4,5 miliiar dengan luas lahan 6000 M2.  Iman Krestian Kabid Bangunan Gedung DPR KPP kota Surabaya mengatakan, itukan relokasi dari pasar tradisional di seberang jalan yang kondisinya tidak layak, arahan bapak walikota semua pasar yang pedagangnya tumpah ke jalan harus masuk kedalam. Seperti pasar Keputran, pasar Simo , Tembok, pabean dan Karah jadi prioritas bapak walikota. "Pasar Karah ini kan sudah tidak layak pasarnya, jadi mereka makan jalan/gang dan mereka akan dirapikan dan ditata semua di lokasi baru. Nantinya bekas pasarnya dibuat gedung serbaguna untuk kepentingan warga setempat. "ujar Iman kepada media ini, Kamis (18/1/2024).  Masih menurut Iman, rencana relokasi pasar itu sudah rencana lama dari dulu, namun dikarenakan kena Covid jadi rencana itu ter

PT Nitra Farmasi Edarkan Alkes Import Ilegal Asal Jepang

SURABAYA (Media Bidik) – Peredaran alat kesehatan(Alkes) produk Fuji Phycon asal Negeri Matahari Terbit (Jepang) yang sudah masuk ke Indonesia melalui Distributor tunggal PT Nitra Farmasi yang berkantor di jalan Percetakan Negara V No 10 Jakarta, ironinya alat kesehatan asal Jepang  yang diedarkan oleh PT Nitra Farmasi di Rumah Sakit Pemerintah maupun Swasta di seluruh Indonesia, ternyata belum mempunyai IPAK(Ijin Penyaluran Alat Kesehatan) dari Departemen Kesehatan RI sesuai Permenkes No 1191 Tahun 2010 tentang Penyaluran Alat Kesehatan(Alkes) dan Permenkes No 1190 Tahun 2010 tentang Ijin Edar Alkes. Perusahaan perdagangan farmasi milik Jarmansjah Joesoef  disinyalir melanggar Pasal 196 Undang-Undang  No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan bisa diancam kurungan penjara selama 15 tahun atau denda sebesar Rp 15 milliar. Padahal perusahaan perdagangan farmasi milik pengusaha asal Padang Sumatera Barat ini sudah berdiri sejak tahun 2004 namun hingga kini belum meng