Skip to main content

Pembangunan Jalan Flexible Pavement Wiyung Ditargetkan Awal Oktober Selesai

SURABAYAIMediabidik.Com - Pembangunan jalan flexible pavement di Jalan Raya Wiyung Surabaya sepanjang 1,75 km meliputi penggambaran overlay aspal jalan dan perbaikan dinding penahan sungai/retening wall di tiga titik. Ditargetkan selesai awal Oktober 2023.

Adi Gunita Kabid Jalan dan Jembatan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) kota Surabaya mengatakan, untuk pembangunan jalan flexible pamen Wiyung panjangnya 1,75 km, nilai kontraknya Rp 7 miliar sekian dan durasi pelaksanaannya secara kontraktual dari 31 Mei 2023 sampai 2 Oktober 2023.

"Terus pekerjaannya meliputi penggambaran overlay aspal jalan sepanjang 1,75 km dan perbaikan dinding penahan sungai (Retening Wall) di tiga titik. Yang menjadi konsentrasi kemarin, beberapa kali komplain dan aduan masyarakat dan sudah kita indetifikasi, penyebab kerusakan jalan adalah kelongsoran dari dinding penahan sungai. "terang Adi Gunita, Senin (7/8/23). 

Jadi ada perbaikan tiga titik itu, tambah Adi, kita adakan pendataan dulu baru itu selesai kita lakukan pengaspalan overlay. 
Tiga titik itu dekat nya sentra wisata kuliner (SWK) wiyung, Wiyung Pratama dan depan kantor BPWS Sungai Brantas. 

"Tiga titik itu kita lakukan perkuatan dengan pergantian berupa CCSP (Coritade Concert Site Pile) supaya jalannya tidak mengalami kelongsoran, "ujar Adi. 

Sifatnya overlay dikitlah peninggian jalan, lanjut Adi, kurang lebih sampai 6 cm, hanya saja penggambaran lapis aspal ulang. Kurang lebih pekerjaan sampai 5 bulan. "Untuk pelaksanaan dikerjakan oleh CV Surya Andira. "lanjut Adi. 

Selain itu, untuk jalan flexible banyak untuk jalan overlay-overlay di Surabaya, salah satunya dipusat kota jalan Indomohen, jalan Pemuda, Panglima Sudirman (Pangsud), Embong Malang, Basuki Rahmad, Gubernur Suryo, Yos Sudarso, Jemur sari. 

"Dan sekarang yang sudah selesai itu  jalan Nginden dekatnya terminal Bratang kita lakukan pengaspalan juga, "papar Adi. 

Overlay yang sudah selesai sebenarnya Nginden sampai terminal Bratang dan yang akan dimulai jalan Jemursari sisi Barat, mulai Base Mantion sampai Dinas Kesehatan (Dinkes) dan juga akan dimulai di pusat-pusat kota ini. 

" Saat ini dalam tahap pelaksanaan overlay, untuk durasi pekerjaan overlay kurang lebih 2 sampai 3 bulan lebih cepat. Tinggal ini menunggu pada saat kita trial pengujian material aspalnya yang berupa joknis formula. "pungkasnya.




Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

40 Saksi Masuk Dalam Daftar Jaksa, Salah Satunya Anak Risma

SURABAYA (Mediabidik) - Sebanyak hampir 40 orang masuk dalam daftar saksi perkara amblesnya jalan Raya Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur. Salah satu di antaranya ialah putra dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini alias Risma, Fuad Benardi. Jaksa Penuntut Umum tak menyebut dalam kapasitas sebagai apa Fuad insiden Gubeng ambles itu.  Para saksi itu tercantum dalam dua berkas terpisah. Berkas pertama terdiri dari tiga terdakwa dari PT Nusa Konstruksi Enjiniring (NKE) dan berkas kedua juga terdiri dari tiga terdakwa dari pihak pemilik proyek, PT Saputra Karya. "Yang (berkas terdakwa) NKE hampir 40 (saksi)," kata jaksa Rahmat Hari Basuki.  Para saksi itu kebanyakan dari pihak swasta yang digandeng PT Saputra Karya dalam pengerjaan proyek Gubeng Mixed Used Development, gedung pengembangan dari Rumah Sakit Siloam. Ada juga saksi dari pihak Pemerintah Kota Surabaya berkaitan dengan penerbitan Ijin Mendirikan Bangunan atau IMB.  Sayang, Rahmat ogah menyebutkan nama

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh