Skip to main content

Rebut Piala Mempora, DPD AMPI Jatim Gelar Lomba Esport 2021


Mediabidik.com
- Guna  menumbuhkan bibit atlet esport berkualitas Intenasional agar bisa berlaga di Sea Gamesl Vietnam 2022 maka pentingnya lomba Esport.

Ketua DPD AMPI Jatim Pranaya Yudha Mahardika mengatakan, acara Youth Esport mobile legend 2021 itu akan diikuti oleh 14 ribu peserta dari seluruh Indonesia, dengan hadiah total Rp 200 juta.

"Ini adalah turnament esport tebesar tahun ini dan ini memperebutkan piala menpora, total hadiah sebesar 200 jt rupiah, ini adalah kepercayaaan yang diberikan menpora kepada AMPI Jatim," katanya pada Sabtu  (17/4).

Politisi Golkar itu mengatakan, antusiasme generasi muda yang mengukuti lomba cukup besar. 

Dalam setiap sesi, akan digelar 1500 pertandingan setiap harinya. Pranaya mengaku, acara tersebut bisa berjalan lancar dan sukses karena peran kader AMPI dan dukungan dari Ketua DPD Golkar Jawa Timur Sarmuji.

"Dan juga kepercayaan serta  suport ketua dewan pembina pak Sarmuji ini semua bisa terselenggara. Siang hari ini sudah dibuka oleh menpora secara virtual dan dari 14.000 pendaftar nanti tiap hari nya akan ada 1500 pertandingan online," ucap Yudha yang juga  anggota DPRD Jatim itu.

Yudha mengatakan, nantinya tahap final lomba tersebut akan diselenggarakan pada mei 2020 di museum Candrawilwatika, Pandaan, kabupaten Pasuruan.
"Grand final nya akan dilaksanakan pada 30 Mei untuk mengikuti aturan PSBB  yang insya Allah akan kita lakukan. Di taman Candra wilwatikta Pandaan Kenapa kami pilih di Pandaan karena Pandaan tempat berdirinya AMPI," jelasnya.

Ketua DPD Golkar Jatim Sarmuji mengaku bangga atas terselenggaranya kompetisi bagi anak anak muda itu.
Sarmuji mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada Kemenpora dan PB esport yang mempercayai AMPI sebagai penyelenggara acara.

"Tentu kami ucapkan terima kasih pada kemenpora dan PB E sport atas kepercayaan kepada AMPI Jawa Timur menyelenggarakan acara yang luar biasa jumlah 14000 peserta itu.
 Jumlah yang sangat besar maka lagi jumlah orangnya lebih besar lagi karena 14.000 itu adalah 14.000 tim.
Satu tim lima orang sehingga ada 70.000 orang untuk bertanding secara virtual dan nanti pada grand final nya ada tempat pertandingan secara offline," pungkasnya.( rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

40 Saksi Masuk Dalam Daftar Jaksa, Salah Satunya Anak Risma

SURABAYA (Mediabidik) - Sebanyak hampir 40 orang masuk dalam daftar saksi perkara amblesnya jalan Raya Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur. Salah satu di antaranya ialah putra dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini alias Risma, Fuad Benardi. Jaksa Penuntut Umum tak menyebut dalam kapasitas sebagai apa Fuad insiden Gubeng ambles itu.  Para saksi itu tercantum dalam dua berkas terpisah. Berkas pertama terdiri dari tiga terdakwa dari PT Nusa Konstruksi Enjiniring (NKE) dan berkas kedua juga terdiri dari tiga terdakwa dari pihak pemilik proyek, PT Saputra Karya. "Yang (berkas terdakwa) NKE hampir 40 (saksi)," kata jaksa Rahmat Hari Basuki.  Para saksi itu kebanyakan dari pihak swasta yang digandeng PT Saputra Karya dalam pengerjaan proyek Gubeng Mixed Used Development, gedung pengembangan dari Rumah Sakit Siloam. Ada juga saksi dari pihak Pemerintah Kota Surabaya berkaitan dengan penerbitan Ijin Mendirikan Bangunan atau IMB.  Sayang, Rahmat ogah menyebutkan nama

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh