Skip to main content

Ratusan Kader dan Simpatisan Partai NasDem Iringi Pendaftaran Bacaleg ke KPU

Mediabidik.Com - Ratusan kader dan Simpatisan mengiringi pendaftaran Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPD partai NasDem kota Surabaya di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Surabaya, Kamis 11 Mei 2023.

Tarian remo seolah membuka perjalanan para Bacaleg untuk memperebutkan kursi anggota DPRD Surabaya, bersaing dengan Bacaleg dari 17 Partai Politik yang lain.

Mewakili Plt. ketua, Imam Syafi'i memastikan hari ini DPD Partai NasDem Surabaya menyerahkan berkas 50 Bacalegnya.

"Hari ini tanggal 11 pukul 11, Partai NasDem mendaftarkan 5o Bacalegnya di KPU Surabaya," ucap Imam kepada sejumlah awak media.

50 Bacaleg kata Imam, terdiri dari 30 persen lebih dari unsur perempuan, 34 persen dari unsur milenial dan sisanya merupakan para kader dan tokoh masyarakat di Dapilnya masing-masing. "Yang termuda masih berusia 22 tahun," ungkap Imam yang saat ini menjabat sebagai Ketua OKK DPD Partai NasDem kota Surabaya.

Imam berharap, semua Bacaleg yang didaftarkan bisa terpilih. "Tentu kami menyambut gembira dengan banyaknya masyarakat yang mendaftar menjadi Caleg di NasDem Surabaya, tapi setelah melalui seleksi yang panjang, mohon maaf beberapa kami nyatakan belum sesuai kriteria," ucap Imam mantan pimpinan media elektronik ini.

Tahapan seleksi di Partai NasDem, menurut Imam cukup berat, diantaranya bagaimana Bacaleg yang nantinya terpilih menjadi anggota DPRD, bisa menjadi wakil-wakil rakyat yang amanah. 

Bacaleg yang mendaftar, lanjut Imam, rata-rata menginginkan adanya perubahan. "Jadi, inilah saatnya kita melakukan Restorasi di Indonesia, khususnya di kota Surabaya," serunya.

Lebih lanjut Imam memastikan, di NasDem tidak ada 'Mahar'. Dalam menentukan nomer urut pun tidak perlu menyerahkan buku tabungan. "Tidak ada bayar membayar, semuanya Gratis," katanya.

Sebelumnya di kantor DPD NasDem Surabaya, Hari Santosa sekretaris menyatakan, pendaftaran Bacaleg di KPU Surabaya diikuti oleh ratusan Kader dari pengurus DPD, DPC serta 50 Bacaleg yang didaftarkan.

Ditanya target, Hari bersama seluruh jajaran pengurus NasDem Surabaya berharap bisa mendapatkan 8 kursi anggota DPRD.

"Saat ini, anggota DPRD Nasdem ada 3 orang dari Dapil 1, 3 dan 5. Kami optimis kedepan semua Dapil akan terisi dan ada penambahan di 3 Dapil yang ada. Minimal 5 sampai 8 kursi," tukas Hari Santosa. (red)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...

Oknum Staf Kecamatan Dukuh Pakis Pungli KTP, KK dan Akte Kelahiran Rp 8.2 Juta

SURABAYA (Mediabidik) – Mahalnya biaya untuk pengurusan KTP, KK dan Akte Kelahiran, itulah yang terjadi di kecamatan Dukuh Pakis Surabaya yang dialami oleh Sri Wulansari warga asal Kediri. Hanya ingin pindah tempat menjadi warga Surabaya dia harus mengeluarkan biaya Rp 8.2 juta kepada oknum staf kecamatan Dukuh Pakis yang bernama Sugeng, hanya menulis nama, alamat, tempat tanggal lahir dan nama orang tua di kertas kosong dia sudah mendapatkan KTP dan KSK Surabaya tanpa harus membawa surat pindah tempat dari Dispenduk Capil Kediri. Hal itu disampaikan Andi kerabat dari Sri Wulandari saat ditemui di kantor Humas pemkot Surabaya, Selasa (5/12) mengatakan, hanya dengan menyerahkan nama, tempat tanggal lahir dan orang tua sudah dapat KTP dan KSK Surabaya. "Untuk data cabut bendel dari Dispenduk capil dari Kediri tidak perlu, cukup hanya mengisi data nama, tempat tanggal lahir dan nama orang tua, janjinya seminggu jadi, ternyata sebulan lebih baru jadi. Untuk pembua...