Skip to main content

Perda PPA Sudah Rampung, Pansus Berharap Surabaya Menjadi Kota Layak Anak

Mediabidik.Com - Pansus Raperda tentang perubahan atas Perda Nomor 6 tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak di Surabaya telah rampung. Ada 26 pasal dalam Perda baru itu. 

Ketua Pansus Raperda Penyelenggaraan Perlindungan Anak, Tjujuk Supariono mengatakan dengan Perda yang baru itu telah sempurna sehingga Surabaya sebagai kota besar bisa melindungi hak-hak anak. Mulai dari perlindungan hukum anak-anak sebagai korban pelecehan seksual, kekerasan seksual, maupun perlindungan pekerjaan anak serta memberikan akses dan kesempatan anak dalam berkembang maupun tumbuh di Surabaya.

"Jadi poinnya adalah Surabaya sebagai kota layak anak (KLA) hal itu yang tertuang di dalam pasal 17,18, dan 19. Tak hanya itu dalam Perda itu juga ada UPTD PPA yang merupakan unit pelaksana teknis daerah yang dibentuk pemerintah daerah dalam memberikan layanan bagi perempuan dan anak yang mengalami kekerasan, diskriminasi, perlindungan khusus, dan masalah lainnya,"kata Tjujuk, Senin (27/2/23).

Dengan adanya Perda yang baru itu, pihaknya mewanti-wanti agar tidak ada lagi anak Surabaya yang bekerja di jalan seperti mengamen maupun meminta-minta. Karena semua sudah diakomodir oleh Pemkot Surabaya , misalnya mengekpresikan minat dan bakat maupun pekerjaan. "Jadi kami mewanti-wanti kepada Satpol PP karena banyak sampai saat ini yang turun ke jalan. Kami berharap bisa ditekan. Karena dengan Perda ini kita ingin Surabaya rama terhadap anak dan mendapatkan perlindungan,"tegasnya.

Nantinya juga di setiap kelurahan dan kecamatan di Surabaya ada baby day care atau penitipan bayi yang akan tertuang di dalam Perwali. "Jadi nantinya ada penitipan bayi atau anak di setiap kelurahan dan kecamatan yang nantinya di tuangkan dalam Perwali,"imbuhnya.

Dalam pembahasan Raperda ini Tjujuk mengaku tidak ada perubahan yang terlalu banyak, bahkan tidak sampai 50 persen. "Jadi tidak melebih dari  undang-undang. Yang kami tegaskan disini penyebaran yang ada di tiga pasal itu karena berkaitan langsung dengan Surabaya sebagai kota layak anak,"jelasnya. 

Meski menurut Tjujuk rotasinya Kepala Dinas sebelumnya membuat tanda tanya akan keseriusan Surabaya sebagai kota layak anak yang dituangkan dalam Perda baru itu. "Dan alhamdulilah sudah clear. Tinggal kami minta ke Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Surabaya untuk diparipurnakan dan segera dibawa ke Gubernur,"ujarnya.

Sementara itu Pelaksana tugas (Plt) Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Nanik Sukristina mengatakan Raperda ini ditunggu oleh semua pihak. Oleh karena itu pihaknya terus berupaya untuk mengoalkan Perda baru ini untuk segera disahkan karena berkaitan dengan payung hukum yang menjadi landasan kerja pihaknya atau OPD lainnya.

"Alhamdulillah sudah rampung, karena Perda ini sangat penting berkaitan dengan kota layak anak. Ke depan Surabaya bisa menjadi kota layak anak nasional maupun dunia,"kata Nanik.

Pihaknya juga membuat forum anak di tingkat kecamatan maupun kelurahan. Ia menyebut hampir semua sudah terbentuk dan tinggal beberapa saja yang belum, oleh karena itu ia terus mengepush kecamata atau kelurahan yang belum membentuk forum anak. "Forum anak sudah ada, di semua kecamatan dan kelurahan sudah terbentuk dan SKnya di kirim ke kami. Nantinya forum itu akan memawadai aspirasi anak-anak,"ujarnya. (red) 

Comments

Popular posts from this blog

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar...

KPU Launching MASKOT, MARS, dan JINGLE Pilwali Surabaya 2024

SURABAYAIMediabidik.Com – Dalam acara pengenalan maskot, Mars dan Jingle Pilwali Surabaya 2024, Nursyamsi Ketua KPU Kota Surabaya menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga atas kehadiran seluruh awak media. Namun, sebelumnya Nursyamsi juga sekaligus meminta maaf jika ada yang tidak pas dalam pelayanan yang berkaitan dengan tugas dan fungsi seluruh anggota komisioner KPU. "Karena tanpa peran media, tentu tidak afdol karena berkaitan dengan agenda sosialisasi," ucapnya. Selasa (11/06/2024) Soeprayitno komisioner KPU Divisi Teknis Penyelenggaraan, mengatakan bahwa sebelumnya, partisipasi pemilih naik tipis (1 persen) yakni berada diangka 53 persen. Maka di Pilwali Surabaya  2024, pihaknya berharap bisa menyentuh angka 75 persen. "Nah ini mustahil bisa tercapai jika tidak dibantu oleh kawan kawan media. Karena media tidak hanya sebagai penyampai pesan, namun sekaligus sebagai penjaga demokrasi," ucap Nano. Acara menghadirkan dua narasumber yakni Wa...

Selain Bangun Pasar Karah, Ada 6 Pasar Tradisional yang Jadi Prioritas Tahun Ini

SURABAYAIMediabidik.Com - Tahun ini pemerintah kota Surabaya melalui Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPR KPP) akan membangun Pasar Modern di Jalan Karah dengan nilai anggaran Rp 4,5 miliiar dengan luas lahan 6000 M2.  Iman Krestian Kabid Bangunan Gedung DPR KPP kota Surabaya mengatakan, itukan relokasi dari pasar tradisional di seberang jalan yang kondisinya tidak layak, arahan bapak walikota semua pasar yang pedagangnya tumpah ke jalan harus masuk kedalam. Seperti pasar Keputran, pasar Simo , Tembok, pabean dan Karah jadi prioritas bapak walikota. "Pasar Karah ini kan sudah tidak layak pasarnya, jadi mereka makan jalan/gang dan mereka akan dirapikan dan ditata semua di lokasi baru. Nantinya bekas pasarnya dibuat gedung serbaguna untuk kepentingan warga setempat. "ujar Iman kepada media ini, Kamis (18/1/2024).  Masih menurut Iman, rencana relokasi pasar itu sudah rencana lama dari dulu, namun dikarenakan kena Covid jadi rencana itu ter...