Skip to main content

Prihatin Wabah Corona PKB Bagi Sembako dan Kartu Internet ke Warga

Mediabidik.com – Ditengah wabah virus corona (Covid-19) yang melanda kota Surabaya tentunya ini sangat berdampak terhadap perekonomian hingga sosial lainnya di masyarakat.

Melihat hal itu, Fraksi PKB DPRD Kota Surabaya membagikan kartu internet kepada pengurus RT dan RW juga membagikan sembako kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebagai rasa bentuk kepedulian.

"Kami (PKB) membagikan kartu internet kepada pengurus kampung RT dan RW," ujar Camelia Habiba Bendahara Fraksi PKB DPRD Kota Surabaya. Minggu (29/03/2020).

Habiba mengatakan, ini sangat penting untuk memfasiliitasi para orang tua yang merasa kesulitan membelikan pulsa bagi anaknya untuk mengerjakan tugas sekolah melalui online di rumah.

"Ini karena banyak keluhan atas di perpanjangnya sosial distancing (stay home) sudah banyak warga masyarakat yang dirumahkan," kata Habiba.

Sehingga, Habiba menjelaskan, banyak warga tidak bisa beraktifitas atau bekerja seperti biasanya dan ini dirasa oleh warga berdampak ke perekonomian akibat virus corona (Covid 19).

"Pastinya ini sangat berdampak perekonomian warga karena tidak bisa beraktifitas atau bekerja seperti biasanya dan kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kami," papar Habiba.

Selain membagikan kartu internet, pihaknya juga membagikan sembako kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) agar bisa mengurangi beban hidup.

"Kami meminta kepada pemkot segera berkoordinasi dengan kami (DPRD) kota Surabaya," ungkap Habiba.

Menurutnya, koordinasi ini sangat penting juga untuk membahas perubahan anggaran dalam mengatasi bencana non alam, karena ini dampak dari Covid 19 yang sangat kompleks.

"Bukan hanya faktor kesehatan saja, tapi juga pendidikan dan ekonomi," kata Habiba.

Pihaknya juga meminta kepada Pemkot untuk memberikan fasilitas Internet kepada RT/RW agar bisa berkordinasi dengan kelurahan kecamatan by teknologi

"Selain itu juga bisa di gunakan untuk fasilitas bagi warga yang membutuhkan terutama pada anaknya untuk mengerjakan tugas sekolah," tutur Habiba.

Habiba menambahkan, dari sektor ekonomi, pihaknya juga siap membantu untuk memantau harga komoditi di pasar agar tidak ada lonjakan harga kebutuhan bahan pokok.

"Kita siap membantu memantau harga komoditi kebutuhan bahan pokok, dan apalagi sebentar lagi memasuki bulan ramadhan," pungkasnya. (pan)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni