Skip to main content

MKGR Minta Partai Golkar Usung Adies Kadir Walikota Surabaya

SURABAYA (Mediabidik) - Ormas MKGR (Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong) Surabaya menilai Adies Kadir merupakan sosok yang sangat memahami kultur dan tipekal masyarakat Surabaya, untuk itu MKGR mendukung Adies Kadir sebagai calon walikota surabaya. 

Ketua DPC Ormas MKGR Surabaya Arif Fathoni dalam acara silaturahmi tokoh-tokoh masyarakat dengan caleg DPR RI Adies Kadir dan Caleg DPRD Jatim Blegur Prijanggono menyampaikan Sejak pelaksanaan Pilwali 2015 lalu, MKGR sudah miminta Adies Kadir maju bertarung dalam kontestasi Pilwali, tapi beliau memilih tidak maju. "Untuk itu di Pilwali 2020, MKGR kembali menyuarakan untuk Adies Kadir maju Pilwali surabaya," ungkap caleg DPRD Surabaya ini. 

Politisi yang akrab dipanggil Toni ini menegaskan, sosok Adies Kadir sudah sangat berpengalaman dan teruji, pada 2009 hingga 2014 duduk sebagai anggota DPRD Surabaya, pada 2010 beliau maju cawawali, 2014 terpilih menjadi DPR RI, artinya modal sosialnya sudah sangat bagus, apalagi sekarang menjadi pengurus DPP partai Golkar. "Beliau tidak hanya memiliki modal sosial, tapi juga model politik, bahkan model finansialnya pun sudah tercukupi," ungkapnya. 

Fathoni mengatakan, 10 tahun kepemimpinan walikota Surabaya Tri Rismaharini sudah cukup bagus untuk pembangunan infrastruktur dasar masyarakat perkotaan, dan Adies Kadir sangat relevan mengantikan bu Risma karena beliau Sudah memahami tipekal masyarakat surabaya, dan apa yang menjadi harapan masyarakat surabaya sudah teraktualisasi dalam diri Adies Kadir. 

"Yang paling penting di tengah banyaknya kepala daerah yang tertangkap KPK, butuh kepala daerah yang sangat paham dengan aturan dan latar belakang, Adies Kadir sebagai praktisi hukum yang saat ini duduk sebagai anggota komisi III DPR RI yang membidangi masalah Hukum, HAM dan Keamanan, beliau mampu menjalankan roda pemerintah yang tidak bertabrakan dengan aturan yang ada," ujarnya. 

Caleg dari partai Golkar Ini menuturkan MKGR yakin Adies Kadir tidak sekedar mampu menjadikan Kota Pahlawan ini semakin berkembang pesat, tapi program maupun kebijakan yang dilahirkan tetap dalam koridor peraturan yang ada.

"MKGR akan berjuang keras ke DPP partai golkar untuk meminta Partai mengusung kader sendiri dalam Pilwali nanti dan kader itu harus yang paham betul dengan kondisi surabaya yakni Adies Kadir dengan sederat pengalaman yang dimiliki," imbuhnya. (pan)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni