Skip to main content

Pakde Karwo Menaruh Harapan Besar ke La Nyalla

SURABAYA (Mediabidik) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo menaruh harapan besar terhadap pencalonan La Nyalla Mahmud Mattalitti sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dapil Jatim. Pakde Karwo, sapaan gubernur Jatim dua periode itu, menilai, La Nyalla adalah sosok yang tepat untuk memperjuangkan kepentingan Jatim.

"Jatim bukan hanya butuh wakil di DPD. Tapi jangan hanya wakil yang begitu-begitu saja. Kita butuh sosok yang punya frame, reference, dan experience terutama di bidang ekonomi, dan itu ada pada sosok pak La Nyalla sebagai pengusaha dan ketua Kadin Jatim," ujar Pakde Karwo di sela-sela buka bersama KONI Jatim di Surabaya, Senin (4/6).

"Ke depan butuh kerja bareng banyak pihak. Pemerintah provinsi, kabupaten/kota, DPR, DPD, DPRD, tokoh agama, dan sebagainya. Nah khusus DPD, kita perlu yang bisa bersuara dan berjuang, di sini ada Pak La Nyalla yang cocok," imbuh Pakde Karwo.

Menurut Pakde Karwo, ada sejumlah tantangan ekonomi Jatim ke depan yang membutuhkan sosok yang bisa memperjuangkan kepentingan Jatim. Di antaranya adalah menekan defisit pada neraca perdagangan Jatim. Saat ini, neraca perdagangan Jatim memang masih desifit. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, pada periode Januari - April 2018, neraca perdagangan Jatim defisit US$ 961,869 juta.

Selain menekan defisit neraca perdagangan, Pakde Karwo berharap ada sosok yang getol memacu pertumbuhan ekonomi Jatim sekaligus mewujudkan pemerataan.

"Dengan segudang pengalaman dan pemikirannya yang konsisten selama ini, saya kira Pak La Nyalla memenuhi kriteria untuk memperjuangkan ekonomi Jatim," ujarnya.

Sementara itu, La Nyalla berterima kasih atas dukungan Pakde Karwo tersebut. "Pakde Karwo adalah sosok gubernur yang selama ini sangat inovatif dalam membangun Jatim," kata dia.

Terkait neraca perdagangan yang masih defisit, La Nyalla merinci, pendorong utamanya adalah impor bahan baku dan sektor suporting. Sedangkan barang konsumsi relatif minim.

"Itu sebenarnya menunjukkan industri Jatim bergerak. Namun, memang kalau bisa bahan baku dan sektor suportingnya kita penuhi dari dalam negeri, kecuali yang memang benar tidak bisa kita dapatkan di sini," ujarnya.

"Itu akan menjadi concern saya nantinya di DPD. Saya akan banyak melakukan langkah strategis, bukan hanya bersuara, tapi juga mengolaborasikan banyak pihak. Kementerian/lembaga, BUMN, swasta harus bersama-sama membangun Jatim lebih optimal untuk mengurangi kemiskinan, memeratakan pertumbuhan, menekan defisit perdagangan, dan tujuan akhirnya untuk kesejahteraan rakyat," jelas La Nyalla.(RoHa)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar...