Skip to main content

Proyek Rusunawa Pakal Surabaya Ditargetkan Selesai Awal November

Mediabidik.com - Meningkatnya kebutuhan hunian untuk warga Surabaya masih demikian besar, termasuk di wilayah Surabaya barat. Saat ini pembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) atau Flat wilayah Pakal dikebut.

Hingga Jumat (2/9/2022), progres pengerjaan proyek senilai Rp 21 miliar itu sudah mencapai hampir 50 persen. Pihak rekanan dari PT Bangun Konstruksi Persada tinggal menuntaskan pekerjaan tahap akhir atau finishing.

Berdasar kontrak kerja yang ditandatangani pada April, pekerjaan ditargetkan selesai awal November. Dinas perumahan rakyat dan kawasan permukiman serta pertanahan (DPRKPP) belum membuat rencana adendum meskipun pekerjaan sempat tertunda satu bulan lebih.

Dalam proyek senilai Rp 21 miliar itu, memang kontraktor tidak hanya membangun hunian vertikal. Mereka juga bertanggung jawab atas fasum yang menjadi kelengkapan bangunan berkapasitas 100 unit tersebut. Fasum itu berupa jalan, tempat ibadah, maupun taman atau ruang terbuka hijau (RTH).

Wakil Walikota Surabaya Armuji yang meninjau pembangunan hunian bagi warga masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) tersebut berharap agar dapat selesai tepat waktu.

"Dengan bertambahnya flat rusunawa nanti bisa mengurangi daftar tunggu warga Surabaya yang masuk kategori MBR tetapi belum memiliki hunian. "tegas Armuji

Dirinya menyebutkan bahwa Pemerintah kota Surabaya di tahun 2022 juga tengah gencar melakukan pembangunan Rumah Susun baik yang bersumber dari APBD maupun APBN.

"Saya juga meminta nanti pengawasan rumah susun dilakukan secara berkala, sehingga yang menempati adalah warga yang betul - betul tidak memiliki rumah tinggal," ungkap Armuji. 

Pembangunan Rusunawa Pakal juga dilengkapi sejumlah stand lantai satu untuk berjualan kebutuhan sehari - hari seperti toko kelontong. Ia juga meminta agar nanti yang memanfaatkan stand tersebut adalah warga Surabaya terutama MBR. (red)

Comments

Popular posts from this blog

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar

Selain Bangun Pasar Karah, Ada 6 Pasar Tradisional yang Jadi Prioritas Tahun Ini

SURABAYAIMediabidik.Com - Tahun ini pemerintah kota Surabaya melalui Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPR KPP) akan membangun Pasar Modern di Jalan Karah dengan nilai anggaran Rp 4,5 miliiar dengan luas lahan 6000 M2.  Iman Krestian Kabid Bangunan Gedung DPR KPP kota Surabaya mengatakan, itukan relokasi dari pasar tradisional di seberang jalan yang kondisinya tidak layak, arahan bapak walikota semua pasar yang pedagangnya tumpah ke jalan harus masuk kedalam. Seperti pasar Keputran, pasar Simo , Tembok, pabean dan Karah jadi prioritas bapak walikota. "Pasar Karah ini kan sudah tidak layak pasarnya, jadi mereka makan jalan/gang dan mereka akan dirapikan dan ditata semua di lokasi baru. Nantinya bekas pasarnya dibuat gedung serbaguna untuk kepentingan warga setempat. "ujar Iman kepada media ini, Kamis (18/1/2024).  Masih menurut Iman, rencana relokasi pasar itu sudah rencana lama dari dulu, namun dikarenakan kena Covid jadi rencana itu ter

PT Nitra Farmasi Edarkan Alkes Import Ilegal Asal Jepang

SURABAYA (Media Bidik) – Peredaran alat kesehatan(Alkes) produk Fuji Phycon asal Negeri Matahari Terbit (Jepang) yang sudah masuk ke Indonesia melalui Distributor tunggal PT Nitra Farmasi yang berkantor di jalan Percetakan Negara V No 10 Jakarta, ironinya alat kesehatan asal Jepang  yang diedarkan oleh PT Nitra Farmasi di Rumah Sakit Pemerintah maupun Swasta di seluruh Indonesia, ternyata belum mempunyai IPAK(Ijin Penyaluran Alat Kesehatan) dari Departemen Kesehatan RI sesuai Permenkes No 1191 Tahun 2010 tentang Penyaluran Alat Kesehatan(Alkes) dan Permenkes No 1190 Tahun 2010 tentang Ijin Edar Alkes. Perusahaan perdagangan farmasi milik Jarmansjah Joesoef  disinyalir melanggar Pasal 196 Undang-Undang  No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan bisa diancam kurungan penjara selama 15 tahun atau denda sebesar Rp 15 milliar. Padahal perusahaan perdagangan farmasi milik pengusaha asal Padang Sumatera Barat ini sudah berdiri sejak tahun 2004 namun hingga kini belum meng