Skip to main content

Partai Golkar Surabaya Optimis Menangkan Paslon yang Diusung Koalisi Indonesia Maju

SURABAYAIMediabidik.Com– Gibran Rakabuming Raka menjadi Cawapres dampingi Prabowo Subianto maju pemilihan presiden tahun 2024, memacu Partai Golkar Kota Surabaya bekerja all out menangkan Paslon yang diusung Koalisi Indonesia Maju.

"Kami optimis Paslon Capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran menangi pilpres 2024,"tegas Ketua Partai Golkar Kota Surabaya, Arif Fathoni kepada wartawan di Surabaya, Kamis (26/10/2023).

Ia menjelaskan, Gibran merupakan prototipe anak muda dengan rule kepemimpinan anak muda. Nah, ketika Gibran diberikan mandat maju Cawapres tentu pengalaman sebagai Walikota Solo, dirinya mengelola Solo dengan gaya anak muda.

Artinya, tambah Mas Toni sapaan Arif Fathoni, Gibran sukses mengelola Kota Solo via media sosial dalam berinteraksi dengan rakyat, menyelesaikan persoalan rakyat cukup dengan interaksi media sosial.

"Inilah ciri khas kepemimpinan anak muda masa depan bangsa ini," tutur Toni yang juga Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya ini.

Dirinya kembali menambahkan, gaya kepemimpinan anak muda seperti Gibran ini yang akan kami sebarkan ke anak-anak muda Surabaya.

Toni menerangkan, bangsa ini sedang mengalami bonus demografi dalam rangka menyongsong Indonesia Emas tahun 2045. Oleh karenanya, yang tahu kebutuhan anak muda itu adalah anak muda sendiri.

Oleh karena itu, terang Toni, Golkar Surabaya akan mensosialisasikan Cawapres Gibran ke pemilih pemula agar tingkat partisipasi pemilih di kalangan muda sangat tinggi. 

"Ini loh ada calon pemimpin yang usianya sama dengan kita anak muda," jelas Toni.

Selain itu, tambah Toni, sampai detik ini Paslon Capres-Cawapres yang sudah di declare (nyatakan) untuk memastikan keberlangsungan pemerintahan Jokowi kedepannya cuma Prabowo-Gibran.

Kita tahu, terang Toni, segala capaian dan prestasi yang telah dilakukan oleh Presiden Jokowi, yang memberikan garansi untuk meneruskan program Jokowi hanya Paslon Prabowo-Gibran.

"Jika terpilih maka Gibran akan meneruskan program apa yang sudah dibuat oleh sang ayahnya yaitu, Presiden Jokowi," pungkasnya. (red)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

40 Saksi Masuk Dalam Daftar Jaksa, Salah Satunya Anak Risma

SURABAYA (Mediabidik) - Sebanyak hampir 40 orang masuk dalam daftar saksi perkara amblesnya jalan Raya Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur. Salah satu di antaranya ialah putra dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini alias Risma, Fuad Benardi. Jaksa Penuntut Umum tak menyebut dalam kapasitas sebagai apa Fuad insiden Gubeng ambles itu.  Para saksi itu tercantum dalam dua berkas terpisah. Berkas pertama terdiri dari tiga terdakwa dari PT Nusa Konstruksi Enjiniring (NKE) dan berkas kedua juga terdiri dari tiga terdakwa dari pihak pemilik proyek, PT Saputra Karya. "Yang (berkas terdakwa) NKE hampir 40 (saksi)," kata jaksa Rahmat Hari Basuki.  Para saksi itu kebanyakan dari pihak swasta yang digandeng PT Saputra Karya dalam pengerjaan proyek Gubeng Mixed Used Development, gedung pengembangan dari Rumah Sakit Siloam. Ada juga saksi dari pihak Pemerintah Kota Surabaya berkaitan dengan penerbitan Ijin Mendirikan Bangunan atau IMB.  Sayang, Rahmat ogah menyebutkan nama

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh