Skip to main content

Komitmen Bantu UMKM Naik Kelas, Bank Jatim Serahkan CSR Tenda Kepada Pemkab Jember

JEMBER|Mediabidik.Com - Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) baru saja telah menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember. 

Bantuan yang diberikan berupa 185 unit tenda kerucut untuk Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember. 

Penyerahan bantuan CSR tersebut, dilakukan secara simbolis oleh SEVP Korporasi, Sindikasi dan Kelembagaan Bank Jatim Koerniawan Prijambodo kepada Bupati Jember Hendy Siswanto, di Secaba Jember, pada Rabu (25/10/2023) dalam kegiatan Jambore Posyandu.

Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman menjelaskan, sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) harus sepenuhnya mendapat dukungan dari semua pihak. Maka dari itu, Bank Jatim selama ini tak hanya memberikan support di bidang pendanaan saja, tetapi juga menghadirkan solusi bagi perkembangan UMKM di Jawa Timur, baik pada sisi promosi maupun akses pasar. "UMKM butuh untuk terus naik kelas, bukan hanya menjadi jawara di daerah, tetapi juga berkontribusi secara nasional dan bersaing secara global,"tegasnya.

Sebab menurutnya, memberikan akses promosi untuk UMKM adalah faktor penting yang harus dilakukan, bila ingin produk-produk UMKM Jawa Timur ini bisa dikenal oleh masyarakat luas dan memiliki daya beli yang kuat. Sehingga diharapkan bantuan tenda kerucut untuk Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember ini dapat menciptakan peningkatan ekonomi masyarakat. 

"Dengan adanya tenda-tenda ini, kita semua bisa melakukan pemberdayaan kepada UMKM dan melibatkan UMKM dalam berbagai event acara di Kabupaten Jember," ungkap Busrul.

Adapun tujuan utama dari pemberian CSR berupa 185 tenda kerucut tersebut, antara lain memberikan fasilitas kepada UMKM dalam acara atau event-event di Kabupaten Jember untuk mewujudkan UMKM naik kelas, meningkatkan ekonomi masyarakat agar dapat kembali menekan laju inflasi pada masa yang akan datang, serta membangun sinergi antara dunia usaha dan pemerintah kabupaten dengan menyelaraskan tanggung jawab dan program kegiatan Kabupaten Jember. 

Busrul juga menegaskan, partnership antara pemerintah, perbankan, dan seluruh lapisan masyarakat mutlak dibutuhkan dalam memajukan UMKM di Jawa Timur maupun di Indonesia. "UMKM sangat berperan besar terhadap pembukaan lapangan kerja dan perekonomian masyarakat, khususnya di Jawa Timur. Sehingga sudah sepatutnya UMKM harus didukung penuh produktivitasnya," tegas Busrul. 

Sementara itu, Bupati Jember Hendy Siswanto memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bank Jatim atas pemberian CSR dan kerja sama yang sudah terjalin selama ini. "Semoga kerja sama ini ke depannya dapat terus ditingkatkan. Kami akan manfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya untuk mendukung dan melayani masyarakat, terutama dalam hal mewujudkan UMKM naik kelas dan berdaya saing tinggi," ungkapnya. (rinto)

Caption: SEVP Korporasi, Sindikasi dan Kelembagaan Bank Jatim Koerniawan Prijambodo serahkan CSR secara simbolis kepada Bupati Jember Hendy Siswanto. 

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Tiga Alasan Kejaksaan Ajukan Kasasi Atas Vonis Bebas Eks Dirut PT DOK

SURABAYA (Mediabidik) – Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya, Heru Kamarullah, secara tegas menyatakan pihaknya sudah menyatakan secara resmi, untuk mengajukan perlawanan terhadap vonis bebas yang dijatuhkan hakim Pengadilan Tipikor Surabaya terhadap Mantan Direktur Utama (Dirut) PT Dok dan Perkapalan Surabaya (DPS), Riry Syeried Jetta. "Perlawanan dalam bentuk upaya hukum kasasi tersebut sudah resmi kita dinyatakan ke Pengadilan pada Rabu (23/10/2019) lalu," terang Heru, Jumat (25/10/2019) Heru menambahkan, Kasasi atas putusan bebas tersebut dilakukan berdasarkan tiga pertimbangan sebagaimana diatur dalam pasal 253 Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Pertama, terkait peraturan hukum yang tidak diterapkan sebagaimana mestinya. Kedua, untuk menguji kinerja hakim dalam mengadili perkara telah sesuai dengan Undang-Undang apa tidak atau dalam istilah hukum disebut judex facti. Dan yang ketiga, untuk menguji batas kewenangan pe...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...