Skip to main content

Semarakkan Piala Dunia U-17 Lewat Merchandise Produksi UMKM

SURABAYAIMediabidik.Com - Bazar akbar digelar warga kampung Kendangsari pada Minggu (29/10/2023) pagi, di sepanjang jalan kampung gang lebar. Berbagai produk UMKM dijual dalam bazar tersebut.

Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya Anas Karno, yang menghadiri bazar, mengunjungi stand UMKM penjual merchandise Piala Dunia U-17. Disusul dengan membeli beberapa merchandise.

"Kami menjual t-shirt, pouch, topi, payung dan kipas. Merchandise ini kami produksi sendiri, setelah ditunjuk sebagai mitra oleh pemerintah kota khususnya Dinas Koperasi dan UMKM mulai awal bulan ini," ujar ibu Mustika, pelaku UMKM Kendangsari.

Mustika menjelaskan, design logo untuk merchandise sudah ditentukan oleh pemkot. Namun pihaknya tetap diperbolehkan untuk berkreasi. 

"Selama ini merchandise produksi kami, dipasarkan lewat e-peken dan platform belanja digital lainnya. Sedangkan untuk offline kita punya tenant di Kendangsari," imbuhnya.

Lebih lanjut Mustika mengatakan, untuk menarik pembeli, dirinya berpromosi di media sosial. Seperti Instagram, Facebook atau platform media sosial lainnya.

"Kami berharap saat pembukaan Piala Dunia U-17 di GBT tanggal 10 November nanti di berikan booth. Dengan begitu saya yakin sedikitnya 500 kaos bisa terjual," pungkasnya.

Sementara itu Wakil Ketua Komisi B Anas Karno, mendorong produksi merchandise untuk menyemarakkan gelaran Piala Dunia U-17. Yang salah satu venuenya di Surabaya.

"Ini merupakan kesempatan bagi UMKM Surabaya, untuk meningkatkan pendapatan. Karena ini moment langka, yang belum tentu bisa terulang lagi," terangnya.

Lebih lanjut Anas mengingatkan, supaya pelaku UMKM yang memproduksi merchandise memperhatikan kwalitas dan tentunya diiringi dengan harga yang bersaing.

"Kalau ini benar-benar dilakukan tentunya akan menarik minat pembeli. Biasanya dalam event langka, masyarakat yang membeli merchandise digunakan untuk koleksi," terangnya.

Legislator Fraksi PDI Perjuangan Surabaya tersebut berharap momentum gelaran Piala Dunia U-17 dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mendongkrak perekonomian kota Surabaya. Khusunya di sektor UMKM.(red) 

Comments

Popular posts from this blog

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar

Selain Bangun Pasar Karah, Ada 6 Pasar Tradisional yang Jadi Prioritas Tahun Ini

SURABAYAIMediabidik.Com - Tahun ini pemerintah kota Surabaya melalui Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPR KPP) akan membangun Pasar Modern di Jalan Karah dengan nilai anggaran Rp 4,5 miliiar dengan luas lahan 6000 M2.  Iman Krestian Kabid Bangunan Gedung DPR KPP kota Surabaya mengatakan, itukan relokasi dari pasar tradisional di seberang jalan yang kondisinya tidak layak, arahan bapak walikota semua pasar yang pedagangnya tumpah ke jalan harus masuk kedalam. Seperti pasar Keputran, pasar Simo , Tembok, pabean dan Karah jadi prioritas bapak walikota. "Pasar Karah ini kan sudah tidak layak pasarnya, jadi mereka makan jalan/gang dan mereka akan dirapikan dan ditata semua di lokasi baru. Nantinya bekas pasarnya dibuat gedung serbaguna untuk kepentingan warga setempat. "ujar Iman kepada media ini, Kamis (18/1/2024).  Masih menurut Iman, rencana relokasi pasar itu sudah rencana lama dari dulu, namun dikarenakan kena Covid jadi rencana itu ter

PT Nitra Farmasi Edarkan Alkes Import Ilegal Asal Jepang

SURABAYA (Media Bidik) – Peredaran alat kesehatan(Alkes) produk Fuji Phycon asal Negeri Matahari Terbit (Jepang) yang sudah masuk ke Indonesia melalui Distributor tunggal PT Nitra Farmasi yang berkantor di jalan Percetakan Negara V No 10 Jakarta, ironinya alat kesehatan asal Jepang  yang diedarkan oleh PT Nitra Farmasi di Rumah Sakit Pemerintah maupun Swasta di seluruh Indonesia, ternyata belum mempunyai IPAK(Ijin Penyaluran Alat Kesehatan) dari Departemen Kesehatan RI sesuai Permenkes No 1191 Tahun 2010 tentang Penyaluran Alat Kesehatan(Alkes) dan Permenkes No 1190 Tahun 2010 tentang Ijin Edar Alkes. Perusahaan perdagangan farmasi milik Jarmansjah Joesoef  disinyalir melanggar Pasal 196 Undang-Undang  No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan bisa diancam kurungan penjara selama 15 tahun atau denda sebesar Rp 15 milliar. Padahal perusahaan perdagangan farmasi milik pengusaha asal Padang Sumatera Barat ini sudah berdiri sejak tahun 2004 namun hingga kini belum meng