Skip to main content

Garda Bangsa Jatim desak aparat hukum tindak tegas Gafatar

Ka'bil Mubarok Ketua Garda Bangsa Jatim
SURABAYA ( Media Bidik) - Munculnya organisasi masyarakat Gafatar yang menghebohkan publik harus di sikapi secara serius oleh pemerintah dan aparat keamanan, pasalnya meskipun Gafatar akhir akhir ini kiprahnya bergerak tentang kegiatan kemanusiaan seperti bhakti sosial ,namun faktanya banyak korban dari masyarakat yang melaporkan ke pihak polisi terkait hilangnya keluarga korban ketika bergabung dengan Gerakan Fajar Nusantara ( Gafatar) tersebut.

H.M. Ka'bil Mubarok M.Hum,SH,I Ketua Garda Bangsa Jatim menghimbau kepada masyarakat Jawa Timur agar berhati-hati terhadap tawaran untuk ikut bergabung dengan suatu keorganisasian masyarakat, meskipun dalam tujuannya organisasi tersebut mengajak tentang kegiatan sosial." saya sendiri heran mengapa organisasi Gafatar ini membawah kebaikan atas nama Tuhan, mudanya masyarakat kita di bohongi, karena itu masyarakat harus cerdas dan waspada ,siapa pemimpin organisasi tersebut dan apa latar belakang berdirinya," tegas Ka'bil di DPW PKB Jatim,Rabu( 13/1).

Sebagai kader NU dan Ketua Garda Bangsa Jatim , Ia mendesak kepada pemerintah untuk membubarkan organisasi tersebut karena ajarannya sudah menyesatkan agama, apalagi Majelis Ulama Indonesia(MUI) sudah menyatakan Gafatar aliran sesat. Karena itu , terang Ka'bil Mubarok yang juga anggota DPRD Jatim Fraksi PKB mendesak kepada aparat penegak hukum untuk menindak tegas organisasi Gafatar sesuai aturan hukum yang berlaku,karena sepertinya Gafatar menjadi lifestyle atau gaya hidup ngawur dalam ajarannya yaitu menyesatkan.( rofik)
        

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...