SURABAYA ( Media Bidik ) – Hampir Tujuh tahun lebih jembatan yang menjadi icon Jawa Timur yaitu Jembatan Suramadu berdiri dan diharapkan bisa mendongkrak perekonomian masyarakat Jatim khususnya pulau Madura dan kota Surabaya hanya pepesan kosong belaka, pasalnya sejak tahun 2009 pembangunan jembatan Suramadu sampai saat ini hanya jalan ditempat alias tidak ada perubahan peningkatan perekonomian bagi masyarakat Madura dan Surabaya.
Menurut Alyady,S.I.P Anggota Komisi D DPRD Jatim yang menangani Pembangunan melihat keberadaan pembangunan jembatan Suramadu hingga kini hanya seperti pembangunan monument saja, karena tidak ada perubahan yang signifikan dari keberadaan jembatan tersebut." Saya minta kepada pihak pengelolah Suramadu BPWS yang saat ini di kelola pemerintah pusat alangkah baiknya di serahkan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur, karena saya optimis kalau BPWS di serahkan ke Pemprov Jatim keberadaan Jembatan Suramadu akan menjadi lebih baik," terang Alyadi.
Putra daerah kelahiran Sampang – Madura ini mengingatkan kepada BPWS agar mau legowo pengelolaanya di serahkan ke Pemprov Jatim, jika tidak mau, lebih baik Badan Pengelola Wilayah Suramadu ( BPWS) di bubarkan saja.
Menurut Alyadi politisi dari Fraksi PKB, "Jika BPWS di kelola Pemprov Jatim, perekonomian masyarakat Madura bisa terdongkrak, khususnya dari sektor pariwisata dan industri, sesuai harapan bahwa keberadaan pembangunan Jembatan Suramadu, bertujuan untuk peningkatan ekonomi masyarakat Madura dan Surabaya,tegasnya.( rofik )
Comments
Post a Comment