Skip to main content

Kader PDIP Surabaya dan Bamusi Buka Puasa dan Santuni Anak-Anak Yatim

Mediabidik.com - PDI Perjuangan Kota Surabaya menggelar buka puasa bersama dan santunan kepada puluhan anak-anak yatim piatu, di bawah naungan Yayasan Darul Alawi Al-Hasany, di kawasan Jalan Pulo Wonokromo, Senin (4/4/2022).

Pulo Wonokromo adalah kawasan kampung padat penduduk. Menjelang buka puasa, jalanan padat dengan penjual makanan dan minuman takjil. Pembeli pun ramai di kawasan Jalan Pulo Wonokromo.

Kegiatan buka puasa bersama anak-anak yatim piatu itu dihadiri segenap pembina dan pengurus yayasan, puluhan kader-kader PDI Perjuangan, dan kalangan ibu-ibu.

Hadir juga Ustadz Mukhlis Amal dari pimpinan Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi), organisasi di bawah naungan PDI Perjuangan. Serta Wakil Sekretaris DPC PDIP Achmad Hidayat, dan Sekretaris PAC PDI Perjuangan Wonokromo Imam Agus Riyanto.

Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, H. Budi Leksono, selaku Ketua Panitia Kegiatan Bulan Ramadhan, menyerahkan bantuan bahan makanan berupa beras, telor, mie instan dan jenis kebutuhan pokok lain.

"Alhamdullilah, sore ini pada bulan Ramadan, PDI Perjuangan bisa berbagi berkah dan rejeki dengan anak-anak yatim piatu, yanh diasuh pengurus Yayasan Darul Alawi Al-Hasany," kata H. Budi Leksono, yang juga Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya. 

"Terima kasih atas kehadiran pimpinan dan kader PDI Perjuangan, yang sore ini juga menyantuni anak-anak yatim piatu. Semoga semua harapan dan cita-cita  dikabulkan Allah SWT," kata KH Tola'at Asnawi.

Pada kesempatan itu, Adi Sutarwijono, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, menyerahkan santunan kepada anak-anak yatim piatu. 

Ia menyampaikan, pentingnya membangun solidaritas sosial dalam serangkaian kegiatan bulan Ramadan, yang digelar partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Kita tingkatkan keimanan kita, kita perkuat solidaritas sosial, dengan berpuasa di bulan Ramadan dan membantu sesama kita yang dalam situasi papa dan berkekurangan. Semoga semua ikhtiar dan doa-doa kita pada Tuhan YME, berbuah kebaikan dan keberkahan di bulan Ramadan yang suci ini," kata Adi, yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya.

Ustadz Mukhlis Amal dari Bamusi Kota Surabaya menyampaikan rasa syukurnya terhadap kegiatan PDI Perjuangan di bulan Ramadan. 

"Kita isi bulan Ramadan yang penuh berkah ini dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat  bagi umat. Dan, alhamdullilah kader-kader PDI Perjuangan hadir di tengah masyarakat," ujar Ustadz Mukhlis Amal.

H. Abdulloh Aziz, Wakil Ketua Yayasan, dalam sambutannya memberikan penjelasan tentang kegiatan yayasan itu. Diantaranya untuk mengasuh anak-anak yatim piatu, selain itu juga memfokuskan pada pelajaran mengaji Al-Quran dan juga pelajaran agama Islam bagi anak-anak.

"Kita ingin anak-anak ini tumbuh sebagai generasi yang tidak saja pandai mengaji, tetapi juga menguasai ilmu agama. Tempat yayasan ini juga digunakan untuk TPQ (tempat pendidikan Al-Quran), banyak anak-anak yang belajar mengaji di sini," kata Abdulloh Aziz.(red) 

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Tiga Alasan Kejaksaan Ajukan Kasasi Atas Vonis Bebas Eks Dirut PT DOK

SURABAYA (Mediabidik) – Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya, Heru Kamarullah, secara tegas menyatakan pihaknya sudah menyatakan secara resmi, untuk mengajukan perlawanan terhadap vonis bebas yang dijatuhkan hakim Pengadilan Tipikor Surabaya terhadap Mantan Direktur Utama (Dirut) PT Dok dan Perkapalan Surabaya (DPS), Riry Syeried Jetta. "Perlawanan dalam bentuk upaya hukum kasasi tersebut sudah resmi kita dinyatakan ke Pengadilan pada Rabu (23/10/2019) lalu," terang Heru, Jumat (25/10/2019) Heru menambahkan, Kasasi atas putusan bebas tersebut dilakukan berdasarkan tiga pertimbangan sebagaimana diatur dalam pasal 253 Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Pertama, terkait peraturan hukum yang tidak diterapkan sebagaimana mestinya. Kedua, untuk menguji kinerja hakim dalam mengadili perkara telah sesuai dengan Undang-Undang apa tidak atau dalam istilah hukum disebut judex facti. Dan yang ketiga, untuk menguji batas kewenangan pe...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...