Skip to main content

Pemilu 2024, Demokrat Surabaya Siap Kembalikan Kejayaan

Mediabidik.Com - DPC Partai Demokrat Kota Surabaya optimis pada Pemilu 2024 bakal kembali berjaya di Surabaya. Sebelumnya, Partai Demokrat pernah berkuasa di Surabaya pada 2009 silam dengan menguasai sebagian besar kursi di DPRD Surabaya. Pada Pemilu 2024 mendatang, seluruh pengurus DPC Demokrat Surabaya optimis hal itu bisa kembali dilakukan.

Sekretaris DPC Demokrat Surabaya, H Junaidi mengatakan, tanda-tanda keberhasilan untuk kembali berjaya sudah terlihat jelas. Dimana, konsolidasi di seluruh level pengurus berjalan lancar dan kompak. Ini, kata dia, menandakan ada semangat untuk kembali bangkit dan memenangkan pertarungan pada Pemilu 2024 mendatang.

''Konsolidasi sudah kita lakukan secara rutin, dan kita bulat untuk memenangkan Pemilu 2024,'' kata Kaji Jun, sapaan akrab mantan Anggota DPRD Surabaya tersebut, Senin (17/4/2023).

Menurutnya, langkah-langkah yang dilakukan Ketua DPC Demokrat Surabaya, Lucy Kurniasari  bersama seluruh jajaran pengurus sudah sangat progresif. Sebab, ujar dia, setiap hari selalu ada hal-hal yang positif bagi kerja-kerja partai dalam rangka penguatan tekad yang ujungnya adalah soliditas antarkader, soliditas antarpengurus dalam mengakomodir kepentingan-kepentingan masyarakat.

''Ini (konsolidasi,red) kita lakukan rutin dan intens di seluruh level pengurus mulau daru DPC, kecamatan hingga ranting,'' katanya.

Sementara mengenai manuver Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko yang berupaya merebut Partai Demokrat dari kepengurusan yang sah, Kaji Jun mengtakan, DPC Demokrat solid mendukung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Ketua Umum DPP Partai Demokrat yang sah. Langkah ini pun dilakukan pihaknya dengan mengajukan perlindungan hukum ke kantor pengadilan Kota Surabaya.

''Ini langkah bulat, kita kompak melawan terhadap upaya-upaya 'perampasan' partai, dan ini dilakukan seluruh DPD dan DPC se-Indonesia,'' kata Kaji Jun.

Menurutnya, keberadaan AHY menjadi magnet bagi Partai Demokrat lantaran antusiasme dan dukungan masyarakat terhadap putra sulung Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu cukup besar. Terlebih, AHT memegang suara sah Partai Demokrat untuk menjadi Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2020-2025.

Atas dasar ini pula, Demokrat Surabaya optimis bisa kembali meraup suara mayoritas pada Pemilu 2024. ''Ibaranya masyarakat 'kangen' dan ingin Demokrat kembali memimpin,'' katanya.(red)

Teks foto : Sekretaris DPC Demokrat Surabaya, Junaidi. 

Comments

Popular posts from this blog

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

40 Saksi Masuk Dalam Daftar Jaksa, Salah Satunya Anak Risma

SURABAYA (Mediabidik) - Sebanyak hampir 40 orang masuk dalam daftar saksi perkara amblesnya jalan Raya Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur. Salah satu di antaranya ialah putra dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini alias Risma, Fuad Benardi. Jaksa Penuntut Umum tak menyebut dalam kapasitas sebagai apa Fuad insiden Gubeng ambles itu.  Para saksi itu tercantum dalam dua berkas terpisah. Berkas pertama terdiri dari tiga terdakwa dari PT Nusa Konstruksi Enjiniring (NKE) dan berkas kedua juga terdiri dari tiga terdakwa dari pihak pemilik proyek, PT Saputra Karya. "Yang (berkas terdakwa) NKE hampir 40 (saksi)," kata jaksa Rahmat Hari Basuki.  Para saksi itu kebanyakan dari pihak swasta yang digandeng PT Saputra Karya dalam pengerjaan proyek Gubeng Mixed Used Development, gedung pengembangan dari Rumah Sakit Siloam. Ada juga saksi dari pihak Pemerintah Kota Surabaya berkaitan dengan penerbitan Ijin Mendirikan Bangunan atau IMB.  Sayang, Rahmat ogah menyebutkan nama