Skip to main content

Agar Tidak Bingungkan Warga, Dewan Desak Dinkes Gencar Sosialisasikan SOP Labkesda


Mediabidik.com
- Perihal pelayanan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) jalan Gayungsari Barat no 124 milik pemkot Surabaya yang banyak dikeluhkan masyarakat, mendapat perhatian anggota Komisi D DPRD Surabaya. 

Dr. Akmarawita Kadir anggota Komisi D DPRD Surabaya yang membidangi kesejahteraan rakyat (Kesra) mengatakan, jadi kemarin kita sudah ketemu kepala dinas kesehatan Surabaya, intinya sudah kita tekankan untuk membuat standar operasional prosedur (SOP) yang sesuai kenyataan. 

"Jadi, kita sudah melihat kenyataan, sudah banyak sebelumnya laporan warga ketika diberitakan gratis di media sosial banyak warga yang kecelek. Sampai sana harus bawa ini bawa itu, dan itu sudah kita sampaikan ke dinas kesehatan untuk membuat SOP dan surat edarannya sudah dibuat. Ternyata sosialisasinya yang masih kurang."terang Dr. Akmarawita, kepada BIDIK, Kamis (1/10/20).

Anggota DPRD dari fraksi Golkar ini menyampaikan, jadi dari saya pribadi dinas kesehatan itu harus lebih gencar lagi mensosialisasikan surat edaran dari Perwali itu. Jadi surat edarannya ternyata tidak mewajibkan bagi warga pendatang untuk memerikskan diri ke Labkesda.

"Memang kalau mewajibkan saya rasa pemerintah kota tidak mampu mewajibkan seluruh pendatang untuk Swab. Karena ada ribuan pendatang yang keluar masuk Surabaya." ucapnya. 

Jadi sesuai surat edarannya, menurut Dr. Akmarawita, warga Surabaya yang mau periksa harus ke puskesmas dulu. Jadi surat edarannya ini yang harus disosialisasikan dinas kesehatan. Nah ini surat edarannya tidak disosialisasikan, sudah kadung memberitakan bahwa Labkesda gratis dan sebagainya.

"Memang gratis, tapi harus mendaftar di puskesmas dulu, memang SOP nya seperti itu. Dan ini yang saya sayangkan karena ada informasi yang tidak sesuai kenyataan." ungkapnya. 

Lebih lanjut dia menambahkan, surat edarannya sudah keluar, cuma Labkesda dikhususkan bagi pendatang, kalau pendatang bayarnya kurang lebih Rp120 ribu kalau ngak salah, ada di surat edaran. Kalau warga Surabaya gratis tetapi harus mendaftar di puskesmas. 

"Sedangkan warga Surabaya yang baru datang dari luar kota, kalau mau periksa harus menunjukkan bukti nginapnya dari luar kota sama KTP Surabaya, kemudian bisa langsung ke Labkesda. "imbuhnya. 

"Tapi untuk warga Surabaya yang domisili di Surabaya bisa gratis, tetapi harus daftar di puskesmas. "pungkasnya. (pan) 

Foto : Dr. Akmarawita anggota Komisi D DPRD Surabaya. 

Comments

  1. Isyarat perdagangan Carlos membantu saya memperoleh $ 20,000 dengan $ 2,000 setelah 7 hari berdagang dalam pilihan binari dengan bitcoin, anda sememangnya menjadi inspirasi kepada dunia Carlos hubungi dia hari ini Melalui whatsapp: (+12166263236) atau e-mel: carlose78910@gmail.com

    ReplyDelete
  2. Hai teman-teman Nama saya Asep Darjat.
    Saya sangat senang dan sangat berterima kasih kepada Ibu Deborah Avant. Saya baru saja mendapatkan pinjaman saya dan dengan cepat dan aman Anda bisa mendapatkan pinjaman Anda juga. Kirim email kepadanya jika Anda membutuhkan pinjaman dalam bentuk apa pun melalui
    email: avantloanson@gmail.com
    WhatsApp: +6281334785906

    ReplyDelete
  3. Selamat siang untuk semuanya, nama saya Steven Nesty Binti, saya ingin membagikan kesaksian hidup saya yang sebenarnya di sini di platform ini agar semua pencari pinjaman berhati-hati dengan pemberi pinjaman di internet

    Setelah beberapa lama mencoba mendapatkan pinjaman dari lembaga keuangan, dan terus ditolak, saya memutuskan untuk mengajukan pinjaman online tetapi saya ditipu dan kehilangan Rp10,7 juta, untuk seorang pria di Afrika.

    Saya menjadi sangat putus asa dalam mendapatkan pinjaman, maka saya berdiskusi dengan teman saya Bu Tieka Melawati (tiemelaw@gmail.com) yang kemudian memperkenalkan saya dengan Bu Deborah, Manajer Kantor Pinjaman AVANT, sehingga teman saya meminta saya untuk memproses pinjaman saya dengan Nyonya Deborah. Jadi saya menghubungi Bu Deborah melalui email: (avantloanson@gmail.com) dan juga di WhatsApp: +6281334785906

    Saya mengajukan pinjaman Rp 380 juta dengan tingkat bunga 2%, sehingga pinjaman disetujui dengan mudah tanpa tekanan dan semua persiapan dilakukan dengan transfer kredit, karena tidak memerlukan jaminan dan jaminan untuk pengalihan pinjaman tersebut, Saya diberitahu untuk mendapatkan sertifikat perjanjian lisensi untuk mentransfer kredit saya dan dalam waktu kurang dari satu setengah jam, uang pinjaman saya dimasukkan ke rekening bank saya.

    Saya pikir itu bercanda sampai saya mendapat telepon dari bank saya bahwa rekening saya sudah dikreditkan Rp380 juta. Saya sangat senang akhirnya Tuhan menjawab doa-doa saya dan Dia telah memberi saya keinginan hati saya.

    Semoga Tuhan memberkati Bu Deborah untuk memberikan kehidupan yang adil bagi saya, maka saya menyarankan siapa saja yang berminat untuk mendapatkan pinjaman dapat menghubungi Bu Deborah melalui email: (avantloanson@gmail.com) atau via WhatsApp: +6281334785906 untuk pinjaman Anda

    Akhirnya, saya ingin berterima kasih kepada Anda semua karena telah meluangkan waktu untuk membaca kesaksian sejati hidup saya tentang kesuksesan saya dan saya berdoa kepada Tuhan untuk melakukan kehendak-Nya dalam hidup Anda. Anda dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut melalui email saya: (nestybintisteven@gmail.com) Salam

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni