Skip to main content

Risma Kumpulkan Pengusaha Surabaya, DPD KAI : Ada Indikasi Penyalahgunaan Wewenang


Mediabidik.com
- Beredar undangan pertemuan pengusaha dengan calon wali kota Surabaya Eri Cahyadi. Dalam undangan itu, walikota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) tertera sebagai pihak yang turut mengundang.

Risma ditulis sebagai pihak yang turut mengundang. Turut mengundang lainnya adalah Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, serta Sri Untari yang menjabat Sekretaris DPD PDIP Jatim.

Undangan makan siang dan silaturahmi pasangan calon wali kota Surabaya periode 2021-2026 itu tertulis akan diadakan Sabtu, 7 November 2020 di Pelangi Room Hotel Shangri La Surabaya, pukul 12.00 WIB. Tertulis, setelah sambutan dari panitia, dilanjutkan dengan sambutan dari Hasto. Kemudian paparan visi dan misi dari Eri Cahyadi, diakhiri dengan ramah tamah.

Dalam undangan terdapat KOP surat mirip logo Pemkot Surabaya, yaitu Tugu Pahlawan, Ikan Suro (hiu) dan Boyo (buaya). Di bawah logo tertulis Forum Pengusaha Peduli Surabaya.

Praktisi Hukum Abdul Malik mencium bakal adanya penyalahgunaan wewenang dalam acara itu. Ia mengingatkan Risma jangan sampai menyalahgunakan wewenangnya sebagai wali kota untuk kepentingan pilwali.

"Jika undangan tersebut benar adanya, saya melihat ada indikasi Risma menyalahgunakan wewenangnya sebagai walikota Surabaya untuk mengumpulkan para pengusaha di Surabaya dan diajak makan siang bersama calon walikota Eri Cahyadi serta Sekjen DPP PDIP Pak Hasto," kata Abdul Malik, Rabu (28/10).

"Saya mengendus, pengusaha yang diundang itu bukan pengusaha kaleng-kaleng. Mereka adalah pengusaha-pengusaha besar di Surabaya dan Jawa Timur," tambahnya.

Malik menyebut bila undangan tersebut benar dilaksanakan dan ada kegiatan mengumpulkan sumbangan atau donasi diperuntukan bagi kontestasi Eri Cahyadi di Pilwali Surabaya 2020, maka hal itu sudah masuk ke ranah pelanggaran pemilu.

Malik berharap jangan sampai ada sumbangan dari pengusaha yang digunakan untuk praktik money politics (politik uang). "Mari kita wujudkan Pilwali Surabaya 2020 yang aman, damai dan bermartabat," jelasnya.

Malik yang juga Ketua DPD Kongres Advokat Indonesia (KAI) Jawa Timur berharap Risma harus dapat menempatkan posisinya sebagai kepala daerah aktif yang netral dan tidak memihak siapa pun di Pilwali Surabaya 2020.

"Saya berharap betul beliau jangan menyalahgunakan wewenang dan jabatannya sebagai walikota untuk mengumpulkan para pengusaha," ujar dia.

Malik menerangkan, di tengah Pandemi Covid-19 ini, banyak pelaku usaha yang terpukul. Usahanya banyak yang macet, banyak yang mengurangi produksi karena daya beli masyarakat menurun.

Karena itu, Malik berharap para pengusaha yang dikumpulkan nanti tidak dimintai menyumbang untuk membiayai Eri Cahyadi dalam menghadapi Pilwali Surabaya, 9 Desember 2020.

"Saya melihat para pengusaha ketika diundang oleh Risma yang notabene sebagai walikota. Maka bisa jadi dengan terpaksa pengusaha ini akan menghadiri undangan tersebut. Dan bisa saja pengusaha-pengusaha yang hadir itu punya balas budi dengan bu Risma," katanya.

Pilwali Surabaya 2020 diketahui diikuti dua pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota. Paslon nomor urut 1 Eri Cahyadi-Armudji (Erji) diusung oleh PDIP dan didukung PSI.

Sedangkan Paslon Nomor Urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno (MAJU) diusung koalisi 8 partai politik, PKB, PAN, Gerindra, Demokrat, PPP, NasDem, Golkar dan PKS. Serta partai pendukung, Perindo dan Gelora.(pan) 

Comments

  1. assalamualaikum wr, wb, saya IBU PUSPITA WATI saya Mengucapkan banyak2
    Terima kasih kepada: AKI SOLEH
    atas nomor togelnya yang kemarin AKI berikan "4D"
    alhamdulillah ternyata itu benar2 tembus AKI
    dan berkat bantuan AKI SOLEH saya bisa melunasi semua hutan2 saya yang ada di BANK BRI dan bukan hanya itu AKI alhamdulillah,
    sekarang saya sudah bisa bermodal sedikit untuk mencukupi kebutuhan keluarga saya sehari2
    Itu semua berkat bantuan AKI SOLEH sekali lagi makasih banyak ya, AKI
    yang ingin merubah nasib
    seperti saya.!!
    SILAHKAN GABUNG SAMA AKI SOLEH Di No:082~313~336~747

    Sebelum Gabung Sama AKI Baca Duluh Kata2 Yang Dibawah Ini
    Apakah anda termasuk dalam kategori di bawah ini.!!
    1: Di kejar2 tagihan hutang
    2: Selaluh kalah dalam bermain togel
    3: Barang berharga sudah
    terjual buat judi togel
    4: Sudah kemana2 tapi tidak
    menghasilkan, solusi yang tepat.!!
    5: Sudah banyak dukun ditempati minta angka ritual belum dapat juga,
    satu jalan menyelesaikan masalah anda.!!
    Dijamin anda akan berhasil
    silahkan buktikan sendiri
    Atau Chat/Tlpn di WhatsApp Aki: 082~313~336~747

    Angka:Ritual Togel: Singapura

    Angka:Ritual Togel: Hongkong

    Angka:Ritual Togel: Toto Malaysia

    Angka:Ritual Togel: Laos

    Angka:Ritual Togel: Macau

    Angka:Ritual Togel: Sidney

    Angka:Ritual Togel: Brunei

    Angka:Ritual Togel: Thailand

    " >>>>>>>>> KLIK DISINI <<<<<<<<< "

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar...

KPU Launching MASKOT, MARS, dan JINGLE Pilwali Surabaya 2024

SURABAYAIMediabidik.Com – Dalam acara pengenalan maskot, Mars dan Jingle Pilwali Surabaya 2024, Nursyamsi Ketua KPU Kota Surabaya menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga atas kehadiran seluruh awak media. Namun, sebelumnya Nursyamsi juga sekaligus meminta maaf jika ada yang tidak pas dalam pelayanan yang berkaitan dengan tugas dan fungsi seluruh anggota komisioner KPU. "Karena tanpa peran media, tentu tidak afdol karena berkaitan dengan agenda sosialisasi," ucapnya. Selasa (11/06/2024) Soeprayitno komisioner KPU Divisi Teknis Penyelenggaraan, mengatakan bahwa sebelumnya, partisipasi pemilih naik tipis (1 persen) yakni berada diangka 53 persen. Maka di Pilwali Surabaya  2024, pihaknya berharap bisa menyentuh angka 75 persen. "Nah ini mustahil bisa tercapai jika tidak dibantu oleh kawan kawan media. Karena media tidak hanya sebagai penyampai pesan, namun sekaligus sebagai penjaga demokrasi," ucap Nano. Acara menghadirkan dua narasumber yakni Wa...

Selain Bangun Pasar Karah, Ada 6 Pasar Tradisional yang Jadi Prioritas Tahun Ini

SURABAYAIMediabidik.Com - Tahun ini pemerintah kota Surabaya melalui Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPR KPP) akan membangun Pasar Modern di Jalan Karah dengan nilai anggaran Rp 4,5 miliiar dengan luas lahan 6000 M2.  Iman Krestian Kabid Bangunan Gedung DPR KPP kota Surabaya mengatakan, itukan relokasi dari pasar tradisional di seberang jalan yang kondisinya tidak layak, arahan bapak walikota semua pasar yang pedagangnya tumpah ke jalan harus masuk kedalam. Seperti pasar Keputran, pasar Simo , Tembok, pabean dan Karah jadi prioritas bapak walikota. "Pasar Karah ini kan sudah tidak layak pasarnya, jadi mereka makan jalan/gang dan mereka akan dirapikan dan ditata semua di lokasi baru. Nantinya bekas pasarnya dibuat gedung serbaguna untuk kepentingan warga setempat. "ujar Iman kepada media ini, Kamis (18/1/2024).  Masih menurut Iman, rencana relokasi pasar itu sudah rencana lama dari dulu, namun dikarenakan kena Covid jadi rencana itu ter...