Skip to main content

Posts

Showing posts from October, 2025

Ketiga Kalinya Hearing antara Hismawa Migas dan Bapenda Kembali Tertunda

SURABAYAIMediabidik.Com – Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas (Hismawa Migas) dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) yang difasilitasi DPRD Kota Surabaya kembali tertunda. Agenda yang seharusnya berlangsung Kamis (2/10/2025) itu batal dilanjutkan lantaran Kepala Bapenda dan Inspektorat Kota Surabaya tidak hadir untuk ketiga kalinya. Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya, Mochamad Machmud, S.Sos., M.Si., menyayangkan sikap Pemkot Surabaya yang hanya mengutus pejabat setingkat kepala bidang. Menurutnya, absennya pejabat yang memiliki kewenangan pengambilan keputusan membuat forum mediasi kehilangan arah. "Untuk kesekian kalinya, Kepala Bapenda tidak hadir. Inspektorat juga tidak hadir. Padahal kita membahas hasil pertemuan dengan BPK yang menemukan adanya tagihan Rp1,6 miliar. Sementara Pemkot malah mengajukan tagihan mulai 2019 hingga 2025, yang justru tidak ada dalam laporan BPK,"tegas Machmud dalam konferensi pers usai rapat. Mach...

Revitalisasi Hi-Tech Mall, DPRD Usulkan Harus Libatkan Warga dan Uji Publik

SURABAYAIMediabidik.Com – Rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk merevitalisasi Hi-Tech Mall menjadi pusat komunitas kreatif dan arena sport center mendapat sambutan positif dari DPRD Surabaya. Anggota Komisi B DPRD Surabaya, Baktiono, BA, SS., menilai gagasan tersebut bisa menjadi energi baru bagi perkembangan kota. Namun, ia mengingatkan agar Pemkot tidak gegabah dalam menentukan arah pemanfaatan kawasan eks pusat perdagangan IT itu. Dalam konferensi pers yang digelar Kamis (2/10/2025), Baktiono menekankan pentingnya uji publik sebelum kebijakan tersebut difinalisasi. Menurutnya, langkah terbaik adalah melibatkan masyarakat secara langsung, bukan hanya mengandalkan survei dengan metode random sampling. Ia mencontohkan, setiap RW di Surabaya bisa dijadikan basis responden dengan melibatkan 20 warga dari berbagai kategori, mulai dari orang tua laki-laki, perempuan, hingga pemuda karang taruna. Dengan total 1.280 RW di Surabaya, mekanisme ini diyakini akan menghasil...

Berdiri Dilahan Fasum The Nook Cafe Dipersoalkan Warga Babatan

SURABAYAIMediabidik.Com – Komisi A DPRD Surabaya menggelar rapat dengar pendapat (RDP) pada Rabu (1/10/2025), membahas aduan warga RW 11 Kelurahan Babatan terkait pembangunan gedung di lahan fasilitas umum (fasum) oleh PT Sanggar Asri Sentosa (SAS). Rapat dipimpin Ketua Komisi A, Yona Bagus Widiatmoko, dan dihadiri perwakilan DPRKPP, bagian hukum & kerjasama, Lurah Babatan, Camat Wiyung, pimpinan Graha Family Group, pimpinan PT SAS, serta warga. Menurut Yona Bagus Widiatmoko, sengketa muncul karena pembangunan "The Nook Cafe" berdiri di atas lahan fasum seluas sekitar 7.000 m² milik PT SAS."Warga keberatan karena pembangunan ini dilakukan melalui konsep replanning dan menuding PT SAS melanggar Perwali Nomor 52 Tahun 2017 Pasal 15 ayat 4. Pasal itu mengatur perubahan SKRK harus mendapat persetujuan dua per tiga dari pemilik lahan yang sudah dijual. Jadi, maksudnya bukan dari 'warga secara umum', melainkan dari pemilik lahan,"jelasnya. Yona jug...