Skip to main content

Serapan Anggaran DSDABM Kota Surabaya Saat Ini Mencapai 67 Persen

SURABAYAIMediabidik.Com - Serapan anggaran triwulan empat Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) kota Surabaya masih 67 persen, hal itu diketahui saat hearing dengan Komisi C DPRD Surabaya, Rabu (19/12/23) siang. 

Lilik Arijanto Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) kota Surabaya mengatakan, iya serapan anggaran masih 67 persen, tapi yang dilapangan rata-rata sudah seratus persen, hanya beberapa paket yang belum, misalnya rumah pompa Bulak, radial road dan tiga lainnya yang belum. 

"Kita sekarang menyiapkan administrasinya dan sudah selesai semua, tinggal menunggu info pembayaran dari tim anggaran saja. Tim anggaran ada pengajuan anggaran kita langsung masuk. "terang Lilik kepada awak media, usai hearing penyerapan anggaran Tri wulan ke empat dengan Komisi C DPRD Surabaya, Selasa (19/12/23). 

Dari perkembangan hari ini, tambah Lilik terutama hari ini sudah berjalan banyak, sehingga keluar dengan banyak, semoga sampai akhir tahun bisa terbayar semua. "Saat ini target kami 91 persen, sedangkan tahun kemarin 95 persen. Kebetulan memang ada penyelisihan anggaran dalam segala prioritas. "ujar Lilik. 

Masih kata Lilik, sementara untuk prioritas pekerjaan saat ini masih sama untuk penanganan genangan sama overlay. Untuk penanganan genangan di pusat kota, "Jadi kita memakai saluran tepi di jalan-jalan pusat kota, seperti di Pucang dan segala macam nya. "papar Lilik.

Untuk saluran di perkampungan, Lilik menjelaskan, ada program sendiri di perkampungan dan permukiman ada sub kegiatan tersendiri. 

Untuk kegiatan fisiknya ada lima paket yang belum selesai, diantaranya, rumah pompa Bulak, Radial road dan ada tiga lagi, detailnya diteman-teman kabid. 

"Jadi untuk lima paket yang belum selesai rata-rata sudah 98-99 persen ya tinggal finishing-finishing saja, agak besar itu 60 persen di Bulak karena tinggal masang pompa saja. Minggu ini selesai. "pungkasnya.(red) 


Comments

Popular posts from this blog

Ketua Umum KONI Jatim M Nabil: Laga FIFA U-17 Moment Menentukan Timnas Indonesia ke Depan

SURABAYA|Mediabidik.Com - Ketua Umum KONI Jatim M Nabil mengemukakan, perhelatan laga sepak bola international U-17 di Indonesia, menjadi moment menentukan bagi Timnas Indonesia 50-10 tahun ke depan.  "Momen luar biasa, yang harus dimaksimalkan oleh semua stakeholder sepakbola nasional. Mulai dari klub hingga pemerintah. Kesempatan ini sangat jarang terulang. Hasilnya saya harapkan jadi fondasi kerangka timnas senior nanti," kata Nabil, pada Rabu (8/11/2023). Menurutnya, skuat Timnas U-17 besutan Bima Sakti Tukiman, tiga di antaranya berasal dari Jatim. Termasuk striker andalan Arkhan Kaka Putra Purwanto yang kini memperkuat Persis Solo. Yang paling istimewa, tentu saja keberadaan Figo Dennis Saputrananto. Pemain muda Persija Jakarta itu berasal dari satu daerah dengan M Nabil, yakni Kota Probolinggo. "Banyak pemandu bakat yang tertuju pada perhelatan Piala Dunia U-17 nanti. Pemain-pemain kita harus menunjukkan permainan terbaiknya agar mendapat perhatian dar

Selain Bangun Pasar Karah, Ada 6 Pasar Tradisional yang Jadi Prioritas Tahun Ini

SURABAYAIMediabidik.Com - Tahun ini pemerintah kota Surabaya melalui Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPR KPP) akan membangun Pasar Modern di Jalan Karah dengan nilai anggaran Rp 4,5 miliiar dengan luas lahan 6000 M2.  Iman Krestian Kabid Bangunan Gedung DPR KPP kota Surabaya mengatakan, itukan relokasi dari pasar tradisional di seberang jalan yang kondisinya tidak layak, arahan bapak walikota semua pasar yang pedagangnya tumpah ke jalan harus masuk kedalam. Seperti pasar Keputran, pasar Simo , Tembok, pabean dan Karah jadi prioritas bapak walikota. "Pasar Karah ini kan sudah tidak layak pasarnya, jadi mereka makan jalan/gang dan mereka akan dirapikan dan ditata semua di lokasi baru. Nantinya bekas pasarnya dibuat gedung serbaguna untuk kepentingan warga setempat. "ujar Iman kepada media ini, Kamis (18/1/2024).  Masih menurut Iman, rencana relokasi pasar itu sudah rencana lama dari dulu, namun dikarenakan kena Covid jadi rencana itu ter

PT Nitra Farmasi Edarkan Alkes Import Ilegal Asal Jepang

SURABAYA (Media Bidik) – Peredaran alat kesehatan(Alkes) produk Fuji Phycon asal Negeri Matahari Terbit (Jepang) yang sudah masuk ke Indonesia melalui Distributor tunggal PT Nitra Farmasi yang berkantor di jalan Percetakan Negara V No 10 Jakarta, ironinya alat kesehatan asal Jepang  yang diedarkan oleh PT Nitra Farmasi di Rumah Sakit Pemerintah maupun Swasta di seluruh Indonesia, ternyata belum mempunyai IPAK(Ijin Penyaluran Alat Kesehatan) dari Departemen Kesehatan RI sesuai Permenkes No 1191 Tahun 2010 tentang Penyaluran Alat Kesehatan(Alkes) dan Permenkes No 1190 Tahun 2010 tentang Ijin Edar Alkes. Perusahaan perdagangan farmasi milik Jarmansjah Joesoef  disinyalir melanggar Pasal 196 Undang-Undang  No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan bisa diancam kurungan penjara selama 15 tahun atau denda sebesar Rp 15 milliar. Padahal perusahaan perdagangan farmasi milik pengusaha asal Padang Sumatera Barat ini sudah berdiri sejak tahun 2004 namun hingga kini belum meng