Mediabidik.com - Dr. Agung Mulyono Ketua Komisi D DPRD Jatim berjanji secepatnya berkoordinasi dengan OPD mitra kerja Komisi D. Menurutnya ini dilakukan untuk menlanjutkan program-program yang sudah disusun komisi yang menangani bidang Pembangunan untuk disesuaikan dengan kebutuhan yang ada dilapangan dan diselaraskan dengan program Gubernur Khofifah.
"Saya kan baru jabat ketua komisi D DPRD Jatim, tentu saya akan koordinasi internal anggota Komisi D. Kemudian menyusun program kerja dan berupaya melanjutkan program-program yang sudah berjalan dan mengoptimalkan mitra Komisi D terkait dengan situasi dan kondisi yang ada di Jatim," ujarnya Politisi Demokrat Agung Mulyono , Selasa (9/11/2021).
sekedar diketahui Fraksi Partai Demokrat DPRD Jatim telah merotasi alat kelengkapan dewan terhadap anggotanya, salah satu rotasinya memindah Ketua Komisi D sebelumnya Kuswanto, ke Komisi C DPRD Jatim. Dokter Agung yang semula di Komisi B di pindah di Komisi D.
Menurut pria kelahiran Banyuwangi ini, banyak yang harus dikerjakan Komisi D sampai dengan 2024 mendatang. Di antaranya terkait tempat pengelolaan limbah B3 Dawar Blandong yang saat ini dalam tahap penyelesaian. Apalagi Komisi D sebelumnya telah bersepakat agar keberadaan pengolahan limbah B3 Dawar Blandong ditargetkan bisa beroperasi tahum 2022 mendatang.
"Ini menjadi PR tersendiri bagi Komisi D. Tempat pengolahan limbah B3 sangat mendesak, lantaran limbah industri di Jatim sudah menumpuk dan harus dibuang. Sebenarnya kita berharap tahun ini sudah beroperasi, tetapi karena satu hal kita berharap tahun 2022 bisa beroperasi penuh. Karena ini sudah lama molor dari jadwal operasional dari yang ditargetkan sebelumnya," jelasnya.
Selain iti pihaknya (Komisi D, red) akan menjalankan program-program yang sudah disepakati bersama sebelumnya oleh anggota, serta akan memaksimalkan keberadaan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi mitra Komisi D. Ini dilakukan agar di sisa waktu kepemimpinan di Komisi D ini, dirinya bisa maksimal dalam memberikan perhatian kepada masyarakat terkait program-program Pemprov Jatim yang dijalankan OPD.
"Pokoknya kita akan gas pol untuk kepentingan masyarakat Jatim, khususnya persoalan infrastruktur di Jatim dan mengawal Program Gubernur. (rofik)
Comments
Post a Comment