Skip to main content

Peringati Maulid Nabi, WPP Ajak Para Kader Gemar Baca Sholawat


Mediabidik.com
- Wanita Persatuan Pembangunan (WPP) Kota Surabaya mengajak para kader gemar membaca sholawat di bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Tujuannya adalah untuk mendapat syafaat nabi Muhammad.

"WPP mengajak ibu-ibu para kader perbanyak baca selawat agar dapat syafaat baginda rosul," ajak Ketua PC WPP Surabaya Suprihatin saat menggelar peringatan maulid nabi besar Muhamamd SAW 1443 hijriah di kantor DPC PPP Kota Surabaya, Minggu (24/10).

Bunda Titin, sapaannya,  mengatakan peringatan maulid nabi ini bertujuan untuk mensuriteladani Rosul Muhammad SAW. Harapannya adalah agar kualitas iman, islam, dan ikhsan bertambah dan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan organisasi. 

Selain itu, katanya, kegiatan rutin dalam setiap tahun ini juga menjadi momentum untuk memperkuat ukhuwah (persaudaraan) diantara para kader WPP. Karena, selama pandemi covid-19 segala aktifitas serba terbatas, termasuk dalam kegiatan organisasi. 

"Kita juga perkuat ukhuwah, karena masih pandemi yang datang pada hari ini hanya ketua PAC WPP di 31 kecamatan se-Surabaya," jelasnya sambil didampingi Sekretaris PC WPP Hj. Zahra Buchori. 

Sebagai organisasi sayap PPP yang bergerak di bidang kewanitaan, kata Bunda Titin, WPP selalu berupaya melakukan inovasi dengan mengedukasi para kader agar melek teknologi. Kehadiran media sosial (medsos) menjadi peluang untuk menggerakkan sektor UMKM. 

"Kebanyakan emak-emak kita bimbing supaya melek teknologi, karena ini peluang untuk mereka. Kalau PAC punya pdouk unggulan, kita bantu pasarkan, minimal di medsos," ungkapnya.

Banyak program yang dilakukan WPP untuk pemberdayaan kader. Selain inovasi dalam melek teknologi, ada juga pelatihan untuk membuat kue, rias manten, dan beberapa keterampilan lainnya untuk peningkatan ekonomi. Sebab, perempuan juga memiliki andil dalam membangun ekonomi keluarga.

"Banyak binaan UMKM dari WPP, ada dari kecamatan Genteng, Pakis, dan lainnya, ke depan akan kita perluas. Masa pandemi ini kesulitan cari kerja, ibu-ibu ini bisa bantu ekonomi keluarga dan tidak perlu keluar rumah. Program kita selanjutnya itu pameran produk UMKM, karena kita punya koperasi WPP," tegasnya. 

Ketua DPC PPP Kota Surabaya Buchori Imron mengapresiasi kepada WPP yang semakin aktif dalam berkegiatan. Kegiatan maulid Nabi Muhammad SAW sudah cukup meriah walaupun sederhana karena dilakukan pada saat pandemi.

"Ke depan harus di kampung-kampung, bukan di kantor DPC saja, kantor menjadi basis perjuangan," tegasnya.

Anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya ini mendorong kader WPP agar terus menjaga spirit perjuangan untuk masyarakat Surabaya. "Terus semangat, dan semangat nyalon anggota dewan, ini syaratnya harus punya elektabilitas, adab, loyalitas, kapabilitas, insyaallah jadi," tukasnya. 

Selain dihadiri oleh para ketua PAC WPP se-Kota Surabaya, hadir juga para pengurus DPC PPP Kota Surabaya, Ketua DPW WPP Jawa Timur Lilik Hamidah, Nurmala Sholehah, dan Wakil Ketua DPW PPP Jawa Timur K.H. Mujahid Ansori sekaligus sebagai penceramah. (pan) 

Comments

Popular posts from this blog

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

40 Saksi Masuk Dalam Daftar Jaksa, Salah Satunya Anak Risma

SURABAYA (Mediabidik) - Sebanyak hampir 40 orang masuk dalam daftar saksi perkara amblesnya jalan Raya Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur. Salah satu di antaranya ialah putra dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini alias Risma, Fuad Benardi. Jaksa Penuntut Umum tak menyebut dalam kapasitas sebagai apa Fuad insiden Gubeng ambles itu.  Para saksi itu tercantum dalam dua berkas terpisah. Berkas pertama terdiri dari tiga terdakwa dari PT Nusa Konstruksi Enjiniring (NKE) dan berkas kedua juga terdiri dari tiga terdakwa dari pihak pemilik proyek, PT Saputra Karya. "Yang (berkas terdakwa) NKE hampir 40 (saksi)," kata jaksa Rahmat Hari Basuki.  Para saksi itu kebanyakan dari pihak swasta yang digandeng PT Saputra Karya dalam pengerjaan proyek Gubeng Mixed Used Development, gedung pengembangan dari Rumah Sakit Siloam. Ada juga saksi dari pihak Pemerintah Kota Surabaya berkaitan dengan penerbitan Ijin Mendirikan Bangunan atau IMB.  Sayang, Rahmat ogah menyebutkan nama