Skip to main content

Gandeng PORDI Jatim, Komunitas AkuKoncomu Gelar Turnamen Domino Cup

SURABAYAIMediabidik.Com - Sebuah ajang olahraga sekaligus silaturahmi antar komunitas digelar di Rolaq Cafe Kayun, Surabaya. Komunitas #AkuKoncomu bekerja sama dengan Persatuan Olahraga Domino Indonesia (PORDI) Provinsi Jawa Timur sukses menghelat turnamen #AkuKoncomu Cup perdana yang diikuti 256 pemain dari berbagai kota/kabupaten di Jawa Timur hingga perwakilan dari Bekasi.

Turnamen ini menjadi ajang peluncuran resmi komunitas sosial AkuKoncomu, yang digagas oleh Azhar Kahfi, Anggota Komisi A DPRD Surabaya dari Fraksi Gerindra. 

Dalam sambutannya, Kahfi menekankan filosofi persahabatan dalam permainan domino sebagai semangat dasar komunitas ini.

"AkuKoncomu adalah komunitas kecil yang tumbuh dari semangat kepedulian dan kebersamaan antar sesama. Kami sengaja memilih turnamen domino sebagai simbol peluncuran resmi, karena dalam domino ada saling pengertian, saling mendukung. Persahabatan itulah nilai yang ingin kami bangun,"ujarnya.

Para peserta datang dari berbagai penjuru Jawa Timur seperti Surabaya, Mojokerto, Bondowoso, Situbondo, Sidoarjo, Gresik, Madiun, hingga perwakilan istimewa dari Bekasi. Kabupaten Bondowoso tercatat mengirimkan peserta terbanyak, yakni 38 pasangan, sementara Kota Surabaya menyumbang 25 pasangan.

Turnamen #AkuKoncomu Cup menyediakan total hadiah Rp35 juta, termasuk sertifikat prestasi:
Juara I: Rp9 juta, Juara II: Rp7 juta, Juara III: Rp5 juta, Juara IV: Rp4 juta, Juara V–XVI: Rp750 ribu–Rp1 juta.

Meski hadiah cukup besar, namun Azhar Kahfi menegaskan bahwa esensi utama bukanlah menang-kalah.

"Yang utama bukan hadiahnya, tapi semangat bertemu, bersilaturahmi, dan membangun perkawanan. Saya berharap kegiatan ini bisa berlanjut jadi agenda rutin: AkuKoncomu Cup kedua, ketiga, dan seterusnya."

Kahfi juga melihat permainan domino sebagai alternatif kegiatan positif yang dapat mengurangi ketergantungan generasi muda terhadap gadget.

"Domino itu bukan sekadar permainan santai. Ini latihan strategi — bagaimana menyerang, bertahan, dan membaca peluang. Kalau dimainkan dalam konteks yang benar, domino bisa jadi alat edukatif sekaligus sosial. No Judi, Prestasi Yes!" tegasnya disambut tepuk tangan.

"Insya Allah, ini awal dari perjalanan panjang. Dengan dukungan semua pihak, kami ingin terus hadir di tengah masyarakat, menggerakkan silaturahmi, mempererat persaudaraan lewat cara yang sederhana namun bermakna," pungkasnya.


Turnamen ini juga disambut positif oleh Ketua PORDI Jawa Timur, Muhammad Alyas, yang menegaskan bahwa olahraga domino telah menjadi alat efektif untuk mempererat silaturahmi di masyarakat.

"Tidak banyak olahraga yang bisa menyatukan orang dalam suasana guyub seperti domino. Kita bertemu orang baru, dan bisa menjadi sahabat karena nilai-nilai sportivitas dan persaudaraan di dalamnya," ujar Alyas penuh semangat.

Alyas juga mendorong agar komunitas AkuKoncomu dan PORDI berkolaborasi lebih erat ke depan, termasuk membentuk gardu-gardu perwakilan di tingkat kecamatan bahkan kelurahan.

"Kalau setiap kecamatan punya gardu AkuKoncomu yang menjadi pusat kegiatan domino, kita bisa bangun jaringan silaturahmi luar biasa. Surabaya punya 31 kecamatan, 163 kelurahan. Bayangkan potensinya!"

Acara pembukaan turnamen dilakukan secara simbolis oleh Azhar Kahfi, Ketua PORDI Jatim Muhammad Alyas, Ketua Pengda PORDI Surabaya Ismail, dan Ketua Pengda PORDI Gresik. Hadir pula perwakilan dari Polda Jatim yang turut menurunkan lima pasangan atlet domino.

Turnamen ini menjadi bukti bahwa olahraga bisa menjadi alat pemersatu lintas wilayah dan latar belakang. Filosofi sederhana dari permainan domino — memahami, mendukung, dan memberi ruang kepada kawan untuk menang — menjadi nilai dasar yang ingin dihidupkan oleh komunitas AkuKoncomu.(red) 

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...