Skip to main content

Kompak FC Lolos Delapan Besar Mini Soccer Peradi Cup 2019

SURABAYA (Mediabidik) – Bermain seri melawan tim tuan rumah pada laga ketiga, mengantar tim Kompak FC melaju ke babak delapan besar Turnamen Mini Soccer 7's bertajuk Peradi Cup III Surabaya 2019.

Tiket delapan besar diraih setelah Kompak FC memperoleh nilai 4 poin pada grup C. Poin didapat tim besutan Budi Mulyono ini setelah menang satu kali dan seri di babak penyisihan Grup C yang digelar di Stadion Gelora 10 November Tambaksari, Surabaya, Sabtu (16/2/ 2019).

Pada awal laga, Kompak FC sempat kalah dari tim Peradi Semarang dengan skor 3-1. Setelah penyesuaian kondisi lapangan, Kompak FC dapat bermain rancak. Membalas dengan melibas tim Boyo Peradi Surabaya dengan skor 3-0 tanpa balas. Lalu pada laga ketiga, bermain seri dengan tim Suro Peradi Surabaya dengan skor seri tanpa gol. Tim Suro Peradi Surabaya akhirnya menjadi juara Grup C.

Dengan perolehan skor tersebut, Kompak FC berhasil melaju ke babak selanjutnya, yaitu delapan besar, yang digelar Minggu 17 Februari 2019 besok.

Kompak FC bakal berhadapan dengan Tim James Purba Partner (JPP) FC asal Jakarta. JPP FC merupakan juara bertahan pada Cup tahun sebelum-sebelumnya.

Sementara babak delapan besar lainnya akan mempertemukan tim Peradi Jakpus versus Peradi Semarang, tim Suro Peradi Surabaya versus AAI Bandung dan JLFC versus Peradi Mataram.

"Hasil yang mengembirakan karena awalnya kami hanya berniat meramaikan even ini dan cuma biasa latihan di lapangan futsal. Mudah-mudahan besok bisa menang lagi, " ujar Ketua Komonitas Media Pengadilan Kejaksaan (KOMPAK), Budi Mulyono.

Terpisah, Ketua Panitia, Atiek Fattah mengatakan, Peradi Cup 2019 merupakan even mini soccer ke 3 yang diselenggarakan di Surabaya. Setelah dua even sebelumnya, pada tahun 2017 dan 2018 digelar di Jakarta.

"Untuk memperebutkan piala bergilir Ketua Umum DPN Peradi pusat," ujarnya disela Teknical Meeting di Surabaya, Jumat (15/2/2019).

Even mini soccer ini, tambah Atiek, untuk menjalin dan mempererat silaturahmi antar sesama anggota Peradi dari berbagai daerah, khususnya bagi mereka yang hobi dengan permainan sepak bola.

Sementara itu, Ketua DPC Peradi Kota Surabaya, Muhammad Hariyanto mengakui, even mini soccer ini sebagai ajang silaturahmi, serta menjalin persahabatan antar sesama advokat.

"Kita kembangkan juga dengan rekan rekan wartawan, soalnya apa? Wartawan juga ujung tombaknya kita," katanya.

Sementara itu, Komunitas Media Pengadilan dan Kejaksaan (Kompak) menjadi satu satunya tim diluar profesi advokat.

12 peserta yang akan bertangding antara lain, Peradi Jakarta Pusat, JPP, Peradi Bandung, Peradi Sidoarjo, JLFC, Peradi Malang, Peradi Mataram, AAI Bandung, Peradi Surabaya (Suro), Peradi Surabaya (Boyo), Peradi Semarang, dan Kompak FC.



Foto

Tampak tim Kompak Fc sesaat sebelum berlaga melawan tim tuan rumah Boyo Peradi Surabaya. Pada laga ini, tim wartawan berhasil memetik poin penuh setelah melibas tim lawan dengan skor 3-0.

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...