Skip to main content

Ketua Umum DPP IPHI Akan Dampingi Vanessa Angel Dalam Sidang

SURABAYA (Mediabidik) - Usai ditetapkan tersangka dugaan kasus penyebaran konten asusila, artis Vanessa Angel resmi menunjuk beberapa pengacara guna mendampingi menghadapi kasus yang menimpanya.
Tak tanggung-tanggung, salah satu pengacara yang ditunjuk adalah H Rakhmat Santoso SH, MH, yang menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (DPP-IPHI).
Hal itu diketahui saat Rakhmat bersama tim pengacara lainnya mendatangi Vanessa yang terbaring sakit di RS Bhayangkara Polda Jatim, Kamis (31/1/2019).
"Hari ini (penunjukan, red) kuasanya. Untuk itu saya ingin lihat langsung kondisinya di rumah sakit. Tadi sempat juga berbicara sebentar, kondisinya terlihat masih drop, " ujar Rahmat Santoso usai keluar dari kamar inap RS Bhayangkara.
Dipastikan Rahmat jika kliennya akan menjalani proses hukum dan bersikap korperatif, "Proses hukum akan kita ikuti, sekarang masih sakit. Berat badannya juga turun sampai 6 kilo, " beber Rahmat. 
Terkait keputusannya mendampigi Vanessa Angel, Rahmat mengatakan jika ada sisi kemanusian karena kliennya masih tergolong muda namun sudah terlilit masalah.
"Kami fokus masalah hukumnya, tapi juga saya lihat dia masih cukup muda, masa depannya masih panjang. Mudah-mudahan proses hukum ini cepat selesai dan Vanessa bisa melaluinya, " ujarnya. 
Seperti diketahui, Vanessa Angel membuat heboh setelah terlibat jaringan prostitusi artis. Awalnya, hanya ditetapkan sebagai korban, namun akhirnya ikut dijadikan tersangka dengan tuduhan penyebaran konten asusila. (opan)

Foto : Ketua Umum DPP IPHI, H Rakhmat Santoso SH, MH bersama rombongan tim pengacara lainnya sesaat keluar dari kamar inap RS Bhayangkara Surabaya. kedatangan Rakhmat untuk menjenguk kondisi Vanessa Angel, Kamis (31/1/2019). Henoch Kurniawan

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...