Skip to main content

Dongkrak PAD Daerah, Komisi B Jatim Bahas Raperda Destinasi Wisata

SURABAYA (Mediabidik) - Guna membantu mendongkrak Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) suatu daerah demi bertumbuhnya perekonomian di wilayah tersebut perlunya suatu aturan daerah untuk mengembangkan suatu wilayah hiburan terutama sektor wisata.

Di temui diruang kerjanya Ach.Firdaus Febrianto,SH.MM Ketua Komisi B DPRD Jatim yang membidangi Perekonomian mengatakan memang sudah saatnya Jawa Timur memiliki Peraturan Daerah (Perda) yang menata dan mengatur tempat-tempat destinasi wisata khususnya tempat wisata yang berada di daerah pelosok.

"Dengan adanya Perda Penataan Wisata atau Destinasi Wisata nanti bisa diharapkan daerah tersebut mempunya icon  wisata yang bisa membantu meningkatkan PAD dan mengembangkan perekonomian masyarakat setempat," terang Firdaus saat di temui di ruang kerjanya, Rabu (23/8).

Dicontohkan Firdaus, selama ini daerah seperti di daerah Banyuwangi, Probolinggo, Malang yang memiliki destinasi wisata baik alamnya yang berupa wisata laut, alam dan tempat wisata religi harus memiliki aturan daerah sesuai Perda yang berlaku, sehingga masyarakat sana bisa merasakan dampak dari perkembangan sektor wisata di area tersebut .

Politisi asal Partai Gerindra Jatim ini menegaskan selama ini pemerintah tingkat II sudah memilik Perda Wisata namun bukan Perda penataan wisata." Dengan adanya Perda penataan wisata yang di miliki pemerintah tingkat I nanti diharapkan bisa sinergi dengan pemerintah tingkat II sehingga tidak tumpang tindih," tegas Firdaus.

Maka itu dengan adanya raperda destinasi wisata tersebut, Komisi yang membidangi Perekonomian ini berharap masyarakat disana bisa mengembangkan usahanya melalui UKM yang bisa laku oleh para wisatawan yang sedang berkunjung ke daerah tempat wisata tersebut sehingga mempunyai pendapatan tambahan dan pertumbuhan ekonomi semakin meningkat. (rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...